Lihat ke Halaman Asli

Inilah Penyebab Gagalnya Mobil Esemka pada Uji Emisi

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1331031654126968251

Setelah diberangkatkan dari Kota Solo pada jum’at (24/2) menuju Tangerang untuk menjalani tes uji emisi, akhirnya mobil nasionalproduksi anak bangsa yang bernama mobil esemkaRajawali dan esemka Digjaya ini terpaksa harus pulang kandang untuk sementara. Pasalnya dari hasil tes yang dilakukan team ahli dariBalai thermodinamika motor dan propulsi ( BTMP) Tangerangmerilis kadar emisi yang tinggi pada kenderaan  tersebut sehingga tidak memungkikan untuk diberi sertifikat kelulusan. Terkait dengan kegagalan tersebut  beberapa pakar otomotif segera menganalisa penyebab kegagalan itu. Berikut adalah sebagian diantaranya :

1.Kualitas pembakaran mesin yang belum sempurna sehingga menghasilkan gas buang yang mencemari lingkungan

2.Adanya rembesan oli di ruang pembakaran yang mengakibatkan kadar CO meningkat tajam

3.Adanya celah udara dari tabung sirkullasi udara yang terhubung ke komponen injeksi sehingga daya hisap injeksi menjadi berkurang.

4.Faktor kelistrikan yang mempengaruhi pembakaran sebagai efek daripemakaian mobil jarak jauh sebelum di uji.

Adapun dari sisi non-tekhnis sebagaimana yang dituduhkan pengamat otomotifSuhari Sargo pada detikOto Sabtu (3/3/12) di Jakarta, lebih terfokus kepada dukungan pemerintah yangdinilai minim, dalam hal ini Departemen Perindustrian. “ Pemerintahseharusnya membantu menangani berbagai persoalan dan hambatan yang dinilai sulit bagi Esemka. Turun tangan langsung sesusia dengan bidangnya. Jangan hanya mendukung-mendukung saja. Bina dan kembangkan baik itu dari segi industri dan lainnya, “ kicau Suhari. "Emisi masih bisa dipebaiki. Ini prospeknya panjang, mereka sudah punya PT. Kemudian izin produksi, serta izin perdagangan,”tutupnya mengakhiri percakapan.

Pro- kontra tentu boleh-boleh saja. Akan tetapi yang pasti sebagai bangsa yang besar capaian yang sudah ditunjukkan oleh sebagian siswa terbaik dari esemka di tanah air iniharus diapresiasi dan di dukung.Kegagalan pada uji emisi yang pertamabukan berarti kegagalan pada uji-uji berikutnya. Bahkan kegagalan ini akan menjadi pembelajaran berharga untuk perbaikan di masa akan datang sehingga anak-anak esemka menjadi lebih faham tentang problematika yang ada pada dunia otomotik khususnya mobil.

Untuk itu mari kita ucapkan selamat dan terus semangat mengasah keterampilan demi kemajuan bangsa.Maju terus esemka. Kamu bisa!!.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline