Lihat ke Halaman Asli

Dunia Itu Menyapaku

Diperbarui: 8 Agustus 2024   15:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Malam itu, kau datang ke dalam bunga tidurku. Aku tidak sadar bahwa aku bermimpi dikala jiwaku sedang kembali kepada Yang Maha Kuasa.

Aku melihatmu dengan seragam putih abu-abu, ciri khas mu di masa itu. Kau ditemani dua orang temanmu dan aku hanya seorang diri yang sedang sibuk dengan lembutnya aliran sungai yang membasahi kaki.

Temanmu berucap untuk mengambil gambar, tapi tidak ada yang menghiraukan ucapannya. Kau terlihat begitu masam ketika melihatku. Masam dan kerut keheranan. Aku memang wajah dan perasaan bingung. 

Aku bangun dari itu semua dengan rasa bingung. Tapi, aku ingat satu hal, kau pernah berkata, "Jika seseorang masuk ke dalam mimpimu, maka boleh jadi ia sedang memikirkan dirimu." Aku ingat hal itu hingga saat ini. 

Jika itu hal yang bisa dibenarkan, aku hanya ingin sampaikan, "aku baik-baik saja di sini, semoga kamu juga baik-baik di sana." 

Kalau lah tuhan mengizinkan, aku akan bercerita tentang mimpi ini kepadamu. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline