Lihat ke Halaman Asli

Annisa ChusnulA

man jadda wa jadda

Perkembangan Islam di Spanyol

Diperbarui: 24 Juni 2021   21:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perkembangan Islam di Spanyol (unsplash/abdullah-oguk)

Dalam perkembangan Islam di Spanyol terbagi menjadi enam periode yang akan diuraikan sebagai berikut :

Periode pertama

Dalam periode ini Spanyol dipimpin oleh para wali yang dipilih oleh khalifah Bani Umayyah, situasi politik belum stabil sempurna, masih terdapat banyak gangguan dari dalam maupun dari luar.

Gangguan dalam negeri merupakan gangguan yang bersal dari para elite penguasa. Adapun gangguan yang berasal dari luar adalah gangguan yang berasal dari sisa-sisa musuh Islam yang berada di daerah pegunungan di Spanyol.

Periode kedua

Dalam periode kedua Spanyol dipimpin oleh pemerintahan bani Abbasiyah di kota Baghdad. Amir pertama yaitu oleh abdurrahman I yang dikenal dengan abdurrahman Ad-Dakhil. Abdurrahman Ad-Dakhil merupakan seorang keturunan Bani Umayyah. Kemudian Abdurrahman Ad-Dakhil mendirikan dinasti Umayyah di Spanyol.

Baca juga : Perkembangan Islamphobia di Jerman dan Prancis

Pada periode ini, umat Islam mencapai kemajuan dalam bidang politik maupun dalam peradaban. Salah satu buktinya yaitu masjid Cordova yang didirikan oleh Abdurrahman ad-Dakhil serta sekolah-sekolah di kota-kota Spanyol.

Periode ketiga

Periode ini dipimpin oleh Abdurrahman III yang bergelar "An-Nashir". Spanyol dipimpin oleh seorang khalifah. Dimasa inilah Spanyol mencapai kemajuan dan puncak kejayaan hingga menandingi Daulah Abbasiyah di Baghdad dengan mendirikan Universirtas Cordova.

Periode keempat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline