Lihat ke Halaman Asli

Tips Jitu Agar Bisa Menulis dengan Mudah di Kompasiana

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada tips mudah untuk belajar menulis di blog kompasiana ini. Tips ini gratis. Asal saja kita rajin mengikutinya dijamin ada hasilnya. Tipsnya hanya berupa petunjuk. Dari situ dituntut kerja keras dari calon penulis.

Disadari atau tidak, tips menulis gratis ada di kompasiana. Tips ini berupa anjuran untuk membaca. Membaca dan menulis serta berkomentar bukan hal asing bagi para kompasioner. Oleh karena tips yang saya uraikan ini berkaitan dengan kebiasaan kompasioner.

Pertama, bacalah tulisan headline di kompasiana ini. Tulisan yang masuk headline adalah tulisan terpilih. Dengan mencermati tulisan tersebut, pelajaran menulis dengan mudah itu bisa didapatkan. Bukan dengan membaca satu dua hari tetapi berkali-kali sampai kita merasa bisa menulis dengan mudah. Kata orang bijak tak ada kata terlambat untuk memulai belajar, maka, saya menambhakan tak ada akhir untuk belajar menulis. Dengan terus membaca tulisan terpilih tersebut setiap kali membuka kompasiana, gaya menulis kita akan bertambah kaya.

Buang jauh-jauh kesan orang tentang kualitas tulisan terpilih tersebut. Sebab, tak sedikit kompasioner yang memprotes kepada admin karena memilih tulisan yang tak berkualitas di headline. Itu urusan admin dan pihak pemrotes. Tugas kita hanya membaca dan mengambil pelajaran menulis dari dalamnya.

Kedua, bacalah tulisan terekomendasi. Setiap hari ada 5 tulisan terpilih. Bahkan setiap beberapa jam tulisan itu diganti. Kalau kita membaca 5 tulsian tersebut (minimal) saya yakin kita mendapat pelajaran menulis dari situ. Lima tulisan tersebut adalah pilihan admin. Kualitasnya pun cukup bagus. Meski ada kompaisoner yang tidak setuju dengan pilihan admin. Tetapi itu tidak penting. Toh itu suka-sukanya admin, tidak perlu diprotes. Diprotes pun tetap tulisan itu tidak diganti. Tetapi protes saja boleh asal jangan menuntut untuk mengganti tulisan itu.

Nah, kalau kita membaca 10 tulisan setiap harinya, itu sudah cukup sebagai contoh bagaimana menulis dengan baik dan mudah. Langkah berikutnya adalah mulai menulis. Tulisan pertama dari semua tulisan boleh jadi merupakan tulisan terburuk. Jadi, jangan berkecil hati untuk terus menerus mencoba. Jangan pernah merasa sudah cukup menjadi penulis hebat sehingga berhenti belajar menulis. Setiap hari selalu ada yang baru jadi mari kita terus menerus belajar.

Selamat menulis. Ini hanya sekadar bagi-bagi ide yang terlintas.....

PA, 24/8/2012

Gordi Afri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline