Singaraja, Bali - Keindahan air terjun Jembong terpancar dari ketinggiannya yang mencapai 15 meter, menciptakan suguhan alam yang memesona. Air yang mengalir deras tanpa henti sepanjang tahun menciptakan harmoni dengan lingkungan sekitarnya, dimana tebing-tebing berbatu dihiasi oleh rimbunnya pepohonan dan aneka vegetasi hijau yang menyegarkan mata. Ciri khas air terjun Jembong dapat dilihat dari posisinya yang berada di area tebing dengan tingkat kecuraman lebih dari 75 derajat. Berbeda dengan air terjun pada umumnya yang mengalir vertikal, air terjun ini mengalir menyusuri permukaan bebatuan, menciptakan corak aliran yang menawan dan istimewa, menjadikan satu-satunya air terjun dengan karakteristik seperti ini di Bali.
"Saya sudah beberapa kali sih ke sini, karena keindahan alami dan hijau dari air terjun ini benar-benar memanjakan mata saya. Suasananya yang tenang dan udara sejuknya sangat pas sekali untuk melepaskan stress," ungkap Lia Oktaviani (20), salah satu wisatawan air terjun Jembong.
Saat di temui, Lia Oktaviani menceritakan pengalaman pertamanya saat mengunjungi air terjun ini. "Kesan pertama saya sangat luar biasa senangnya. Saya kagum melihat aliran air terjunnya yang unik, yang menyusuri bebatuan. Rasanya seperti menang lotre." kenangnya.
Berjarak sekitar 9 km dari pusat Kota Singaraja, ibukota Kabupaten Buleleng, air terjun Jembong menyuguhkan pesona alam yang masih alami di kawasan Desa Ambengan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali. Wisatawan dapat mengakses lokasi ini menggunakan kendaraan bermotor dengan waktu tempuh sekitar 45 menit dari pusat kota.
Sebagai destinasi wisata yang terbuka untuk umum, air terjun Jembong menyambut kedatangan wisatawan dari berbagai kalangan, tak terbatas hanya untuk pengujung lokal tetapi juga mancanegara. Tempat ini menjadi surga bagi beragam tipe wisatawan, mulai dari rombongan keluarga, penggemar alam bebas, penggiat fotografi, hingga sekedar menikmati keindahan alam Bali yang masih alami ini.
"Untuk menikmati suasana yang sejuk dan lokasi yang lebih tenang, datanglah di pagi hari sekitar pukul sepuluh pagi. Pastikan untuk membawa perlengkapan penting seperti air minum, pakaian ganti, smartphone untuk mendokumentasikan momen berharga, dan alas kaki yang tidak licin. Di tempat ini, pengunjung dapat membeli tiket masuk dengan harga yang bersahabat di loket." saran Lia Oktaviani kepada wisatawan yang nantinya ingin berkunjung ke air terjun Jembong.
Lia juga mengatakan air terjun ini menawarkan pengalaman wisata yang sangat terjangkau untuk di zaman yang sekarang ini, wisatawan dapat membeli tiket masuk Rp 5.000 untuk anak-anak dan Rp 10.000 untuk orang dewasa. Destinasti wisata air terjun ini beroperasi mulai pukul 10.00 hingga 17.00 WITA. Untuk mendapatkan pengalaman terbaik, datanglah pada periode musim kemarau karena akses menuju lokasi lebih mudah dan aliran air terjun tetap stabil."
Komang Dedel (42) , salah satu perwakilan warga lokal dari desa Ambengan menambahkan. "Kami sangat berkomitmen untuk menjaga kelestarian alam sambil terus menyediakan kenyamanan terbaik bagi para wisatawan baik wisatawan lokal maupun wisatawan mancannegara. Air terjun Jembong bukan hanya sekedar tempat wisata bagi kami, tetapi juga merupakan sebuah bagian yang penting dari warisan alam yang sangat berharga dan patut untuk terus dijaga dan dilestarikan. Kami percaya bahwa dengan menjaga keaslian dan kebersihan air terjun jembong adalah tanggung jawab kita bersama-sama. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan partisipasi semua wisatawan untuk ikut serta dalam menjaga kebersihan air terjun ini. Dengan begitu, kita semua dapat menikmati dan melestarikan keindahan alam ini untuk generasi selanjutnya."
Mengunjungi air terjun Jembong menjadi pilihan yang tepat bagi para wisatawan karena tempat ini memiliki beragam daya tarik istimewa. Panorama alamnya yang masih alami dan hijau, dipadukan dengan atmosfer yang tenang dan udara yang menyejukkan, mampu memberikan ketenangan bagi setiap pengunjung. Aliran air terjun yang konsisten sepanjang tahun menciptakan pemandangan memukau, sangat ideal untuk kegiatan fotografi maupun sekedar menikmati keindahan alam.
(Sumber: Putri Wulandari)