Bagi beberapa mahasiswa, masa-masa kehidupan saat kuliah merupakan masa yang penuh tantangan. Selain tuntutan akademik, tidak sedikit juga mahasiswa yang harus mencari penghasilan dan mau tidak mau mereka memutuskan untuk berkuliah sambil bekerja atau bahasa gaulnya adalah "kuker-kuker".
Mahasiswa yang memlih untuk kuliah sambil bekerja ini bisanya termasuk orang pekerja keras. Karena kuliah sambil bekerja memiliki tantangan tersendiri dimana para mahasiswa harus pintar-pintar memanage waktu untuk berkuliah dan bekerja. Tidak jarang juga para mahasiswa kuker ini merasa kelelahan secara mental dan fisik sehingga menyebabkan stres karena waktu mereka dalam sehari dihabiskan untuk berkuliah dan bekerja, belum lagi tuntutan tugas-tugas dan juga kewajiban yang diberikan oleh dosen dan atasan mereka untuk dilaksanakan sesuai deadline yang diberikan. Tidak jarang para mahasiswa yang mengalami stres akan hal tersebut membuat kinerja mereka dalam pekerjaan dan kinerja akademik mereka menurun karena sulit fokus. Maka dari itu para mahasiswa kuker harus pandai dalam memanage waktu agar bisa melaksanakan semua kewajiban dan tuntutan tugas-tugas yang diberikan dengan tepat waktu.
STARTEGI MENGATASI TANTANGAN KULIAH SAMBIL BEKERJA
- Menetapkan proiritas
Sebagai mahasiswa yang memiliki double kegiatan haruslah menentukan prioritas. Prioritaskan waktu kamu untuk belajar dan bekerja. Caranya bisa dengan membuat daftar pekerjaan dan juga tugas-tugas yang harus diselesaikan berdasarkan deadline terdekat. Selain itu, bisa juga menggunakan aplikasi to-do list untuk mempermudah mengatur skala prioritas. Setelah daftar pekerjaan dan tugas sudah terselesaikan semua sesuai skala prioritas.
- Memanage waktu dengan baik
Selain membuat list tugas dan pekerjaan. Kamu juga harus membuat jadwal sehari-hari baik saat masa perkuliahan atau baru memulai kerja untuk memastikan jadwal antara kuliah dan bekerja bentrok.
Selain menyesuiakan jadwal, kamu juga harus menyesuaikan metode belajar dalam perkuliahan agar tidak bentrok dengan pekerjaan. Saat ini banyak kampus yang menggunakan metode blended learning untuk memudahkan mahasiswanya yang sambil bekerja. Kamu harus memanfaatkan waktu seefisien mungkin terlebih jika menggunakan metode online.
- Tidak menunda pekerjaan
Abaikan godaan kemalasan seperti rebahan, main game, nongkrong dan scrol media sosial yang membuat pekerjaan kamu tertunda. Biasakan untuk menyelesaikan tugas dan pekerjaan terlebih dahulu agar tidak berimbas pada pekerjaan dan tugas berikutnya karena menumpuk.
- Sesuaikan bidang pekerjaan dengan jurusan kuliah
Bidang pekerjaan yang sesuai dengan jurusan akan memudahkan kita untuk fokus menjalani keduanya. Selain itu, kamu bisa langsung mengaplikasikan ilmu yang kamu dapat dari perkuliahan di tempat kerjamu agar ilmu yang kamu dapat bisa bermanfaat dan kamu juga dapat berkembang.
- Menetap kan target dan fokus pada tujuan
Ketika seseorang memilih untuk berkuliah sambil bekerja haruslah memiliki target yang jelas agar kamu termotivasi. Dengan adanya motivasi akan membuat kamu fokus dengan tujuan yang kamu miliki dan membuat kamu tidak mudah menyerah untuk menjalani kegiatan kuliah-kerja.
- Menjaga kesehatan mental dan fisik
Karena memiliki double kegiatan antara kuliah dan kerja, merasa lelah dan kurang tidur itu sudah pasti terjadi. Tetapi kamu harus tetap pastiakan untuk minum vitamin, menjaga pola makan dan beristirahat jika ada kesempatan. Selain itu, kamu juga harus menjaga kesehatan mental kamu agar tidak mengalami stres berlebih. Jika sudah merasa sangat tertekan kamu bisa meluangkan waktumu untuk me time, bersosialisasi atau sekedar melakukan hobimu untuk menenangkan diri.
Walaupun berkuliah sambil bekerja terasa melelahkan dan menguras mental maupun fisik. Melakukan double kegiatan ini juga memiliki beberapa manfaat yaitu, dapat meningkatkan jenjang karir, melatih manajemen waktu, menambah relasi dan pengalaman dalam dunia kerja, meningkatkan kemampuan yang didapat dari perkuliahan, meringankan beban orang tua, melatih kemandirian dan masih banyak lagi.