Lihat ke Halaman Asli

Della Anna

TERVERIFIKASI

Sudah Tua, Kering dan Jamuran, Masih Juga Menggoda

Diperbarui: 17 Juni 2015   16:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1417262610404142407

Adakan kata-kata mutiara tua-tua keladi makin tua makin menjadi. Nah, yang ini hampir serupa tapi mendingan yang ini karena dia artistik.

[caption id="attachment_379096" align="aligncenter" width="600" caption="Rumput kering/foto dok.pribadi DellaAnna"]

1417244087109926167

[/caption]

Pernah gak sih kamu berpikir kalau tanaman yang sudah mengering, membusuk, apalagi jamuran itu tidak lagi mengandung segi estetika fotogenic untuk di foto, pernahkah?

Kalau kamu masih melihat estetika fotographi itu melulu hanya berkisar disoal-soal warna hidup dari tanaman atau objek lain, maka saya katakan kamu terpenjara total hanya melulu pada teori hitam putih fotographi. Karena kamu hanya berputar-putar pada pemahaman bahwa setangkai bunga itu kalau harus di foto maka dia  harus dalam keadaan segar bugar dan tidak layu. Kalau kamu masih memiliki pemahaman demikian maka saya katakan kamu mati imaginasi, mati kreativitas.

Untuk mengenali sebuah objek foto, maka kamu harus mengenal dia minimal secara baik. Siapa dia sejak dia lahir sampai akhirnya dia musnah termasuk masa proses. Sama toh dengan kita manusia yang mengenal juga nota bene jati diri manusia. Dari sejak dia dilahirkan sampai akhirnya meninggal dunia.  Umum katakan kita mengenal A sampai Z - nya.

Contoh foto pertama di atas, setangkai/sejumput rumput kering. Mungkin tidak banyak fotographer yang memperhatikan betapa rumput kering ini mengandung nilai estetika fotogenic, kaya akan tekstur dan sarat inspirasi. Meskipun dia terinjak-injak, tua dan tidak lagi produktif dan akhirnya membusuk, dia tetap memperlihatkan proses yang menakjubkan. Saya jepret dia dengan teknik macro, agar terlihat betapa dia lebih memukau daripada lenggak lenggok seorang peragawati di catwalk. Peragawati masih harus disulap palsu agar cantik menawan, tetapi rumput kering ini, wah dia tampil dengan jati diri siapa dia yang sebenarnya. So mengapa saya tidak abadikan saja kecantikan murni ini?

[caption id="attachment_379121" align="aligncenter" width="600" caption="Bunga Rudbeckia kering /foto dok.pribadi DellaAnna"]

1417245691711806003

[/caption]

Foto selanjutnya bunga Rudbeckia yang sudah mengering dan menjamur. Meskipun keadaannya demikian saya masih menangkap tekstur kecantikan yang jempolan. Kelopak bunga yang mengering dan meliuk mempertontonkan segi artistik yang aduhai. Ditambah pupur jamurnya, komplit sudah peragawati alam ini.

O .. ya saya mau berbagi kisah juga. Di Belanda sini banyak galeri toko bunga yang menjual buket bunga kering. Bahkan bukan hanya bunga kering saja tetapi juga jenis bambu kering, dahan kayu yang kering. Semua disulap menjadi tampilan kreasi yang memukau. Pengaggumnya banyak juga untuk dipajang di depan jendela rumah mereka atau hiasan di atas meja atau meubel ruang tamu.

[caption id="attachment_379122" align="aligncenter" width="600" caption="Bunga Hydrangea kering /foto dok.pribadi DellaAnna"]

14172464521657576330

[/caption]
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline