Lihat ke Halaman Asli

Telekonferensi SMA Muh. 2 Yogya: Mengapa dan Bagaimana Kita Harus Belajar?

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1.b.miftahul huda sedang menyampaikan materinya

Telekonferensi antara SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta dengan 1000guru.net pada hari Kamis, 30 Mei 2013, adalah telco terakhir yang dapat dilaksanakan pada tahun ajaran 2012/2013. Dengan menempati Conference room, Tim iAERN-para siswa dan Bapak Miftakhul Huda dari 1000guru.net akhirnya dapat bertatap muka secara online untuk berkomunikasi bertukar ilmu pengetahuan dan pengalaman.

Siswa peserta yang hadir dalam acara tele ini adalah perwakilan kelas X, dan kelas XI. Tema yang kami usung dalam tele kali ini adalah tentang mengapa dan bagaimana harus belajar, khususnya belajar di luar negeri dan cara memperoleh bea siswa.

Nara sumber telco kali ini adalah Bapak Miftakhul Huda. Sekarang ini beliau sedang melanjutkan studi S3-nya di Jepang. Belian merupakan salah satu penggiat dari 1000guru.net. Kami dari Tim iAERN sering melakukan komunikasi dengan beliau untuk merencanakan pelaksanaan teleconference. Nah, pada kesempatan kali ini narasumber menyampaian materi dalam power pointnya tentang BELAJAR. Dalam hidupnya orang harus mempunyai motto untuk belajar atau mati. Motto tersebut memiliki makna, bahwa betapa pentingnya orang hidup dan perlunya untuk selalu belajar, agar menjadi baik dan semakin baik. Lalu, mengapa orang itu harus belajar? Ada banyak alasan mengapa orang mesti belajar, yaitu dengan belajar, maka kita akan memiliki banyak teman, akan menemukan banyak jalan hidup, akan mampu menghidupkan sel-sel otak sehingga semakin cerdas, dan akan dapat menambah rezeki hidup sehingga hidup semakin sukses.

Bagaimana kita itu belajar? (How to learn easy? ) Belajar itu harus istiqomah, kritis, dan harus dinikmati (Study regulary, be critical on everything, enjoy it). Untuk mencapainya, maka harus banyak membaca, suka sharing (berbagi), gemar berdiskusi dari apa saja dan dari siapa saja.

Dari hasil penjelasan narasumber tersebut, telah memancing para siswa untuk lebih mengerti banyak hal. Dari sesi tanya–jawab ada beberapa siswa menyampaikan pertanyaannnya kepada narasumber:

  1. Amalia Dwi Septiana

Pertanyaan:

Mengapa pangkat yang tinggi berkaitan dengan pendidikan yang tinggi? Apa kaitan antara belajar di luar negeri dnegan bea siswa?

Jawaban narasumber:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline