Lihat ke Halaman Asli

Mengukir Harmoni di Panggung Keberagaman

Diperbarui: 30 Januari 2024   19:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

      Hari-hari menjelang perayaan ulang tahun ke-35, SMA Tomogono dipenuhi dengan semangat dan antusiasme. Mereka akan mengadakan acara megah untuk merayakan Lustrum ke VII SMA Tomogono. Seluruh angkatan diminta untuk menampilkan pentas seni, termasuk kelas Nara. Kelas Nara mendapat tugas besar, mereka bebas menampilkan apapun.

      Setelah berembuk bersama, kelas Nara memutuskan untuk menampilkan drama yang mempersembahkan keindahan dan keberagaman daerah di Indonesia, khususnya Kalimantan. Proses casting dan latihan berlangsung dengan lancar dan penuh semangat. Namun, tiba-tiba muncul sebuah gosip tak terduga menghantam kegembiraan mereka. Saat Nara sedang meng scroll TikTok di rumah, seorang teman Nara bernama Teto memberi kabar bahwa ada kelas lain yang mencibir usaha mereka.

Dalam chat Nara dan Teto:

      "Sore Nar, ini gue dicurhatin sama temen gue, Salsa namanya dari kelas A. Katanya kelasnya dia pada jelekin kita,"

      "Sore juga Teto. Waduh.... Jelekin gimana maksudnya?"

       “Jadi, mereka ngomong-ngomong ga ngerti ceritanya atau boring gitu. Kata mereka drama kita kelamaan,"

      “Astagaaa… Mulut para netizen kenapa nyengit dah, suka gibahin kelas orang, kurang kerjaan… hadeuhh. Mereka bilang gimana Teto?”

      “Ya kayak 'Kelamaan,' 'Ga ngerti ceritanya,' 'Apasih nggak ngedong ceritanya' gitu kata mereka, Nar,”

      “Oalahh… Mending mereka ngurusin kelas mereka sendiri aja deh, nggak usah ikut campur urusan kelas lain,”

      “Kalau mau detailnya ya tanya sih Salsa aja. Itu dia tadi dengernya gitu,”

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline