Dengar dan Mengertilah Curahan Hatiku Yang Sesungguhnya.
Nasib yang Malang, itulah yang pantas untuk cerita cintaku, terkadang aku merasa sangat Iri terhadap seorang perempuan yang memiliki Pasangan yangsangat perhatian, tulus, pengertian, dan tak egois. Mungkin aku tak seberuntung kalian karena aku terlanjur suka dan sayang kepada seseorang laki-laki yang tak pernah mengerti aku, bahkan setiap apa yang lakukan untuknya tak pernah ia hargai, aku tak pernah menuntut apa-apa dari dia, aku hanya ingin di sayangi sebagaimana selayaknya seorang kekasih pada ummnya namun semua itu tak pernah di tunjukkan olehnya, aku selalu berusaha untuk mengerti dia dengan cara apapun agar dia tetap bisa bersamaku, walau hati dan perasaanku sedikit tersiksa, batinku tak sejalan dengan langkah dan perbuatanku yang seakan-akan selalu memuji, memenuhi dan menyayanginya dirinya setulus hatiku, Tuhan sampai kapankah Engkau membiarkan rasa ini menyiksaku, hampir segala perilakunya telah aku ketahui yang mungkin apabila perempuan lain mengetahui hal tersebut ia tak akan bisa menerima hal itu, akan tetapi aku tetap saja bertahan dengannya meski ia tak pernah bisa mengerti aku, maaf yaa ZOB’ aku iri dengan kalian jika melihat kalian bisa bersama pasangan kalian dengan tertawa bercanda bareng, saling memberikan perhatian, mendengarkan keluh kesah pasangan kalian, berbedah dengan aku statusnya saja yang memiliki seorang kekasih namun perhatian, kasih sayang, kebersamaan semuanya tak pernah aku rasakan. Buat Doi’ ku harap kau mengerti aku juga punya rasa, aku terlahir bukan tanpa rasa, aku ingin kau mengerti, aku ingin sedikit perhatian dari kamu, aku juga ingin seperti pacar teman-teman kamu yang selalu mendapat perhatian, selalu dimengerti, di manjakan, berbeda denganku yang tak dianggap..
Tuhan, aku hanya ingin menuntut rasa yang seharusnya ku rasakan sebagai seorang kekasih, bagiku sudah cukup Kau membiarkanku terbelenggu dalam rasa ini selama ± 3 tahun lamanya. Secuek-cueknya seorang insan kan tetapi ia juga memiliki rasa ingin di perhatikan, sesabar-sabarnya manusia tetapi ia juga mempunyai batas kesabaran. Tuhan, aku hanya ingin jika dia memang pantas untukku, ku hanya ingin kuatkan dan tabahkanlah hatiku bila harus bersamanya. Akan tetapi jika Dia tercipta untuk insan lain maka lapang dan ikhlaskanlah aku tuk melepaskan dan melihatnya bersama yang Engkau ke Hendaki, meski ku tahu tak semuadah itu untuk melupakan semua tentangnya yang tlah terjalin ± 3 tahun Lamanya.. Pintaku Kuatkanlah aku…
My LifeUnhy Jie Kazi’
Fb: UnhyBunda PoEx
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H