Junianto1 dan Shafira Nur Rahmatunnisa2
Dosen Departemen Perikanan_UNPAD
Mahasiswa Program Studi Perikanan _ UNPAD
Rolade salah satu inovasi produk yang menggunakan bahan daging sebagai sumber protein yang cukup tinggi dan memiliki teknik olah yang mudah. Rolade termasuk ke dalam hidangan utama atau maincourse yakni hidangan utama yang mempunyai porsi paling besar diantara hidangan lainnya (Ekawatiningsih 2008).
Gambar 1. Rolade Udang
Nama produk: rolade udang
Jenis produk: Produk pangan
Rolade dibuat dari gilingan udang yang diberi bumbu kemudian digulung menjadi gulungan panjang lalu dikukus, dikemas kemudian dibekukan, dan dapat dikonsumsi secara langsung atau dimasak terlebih dahulu dengan dicampurkan kedalam sop atau digoreng.
Rolade udang memiliki sensori rasa yang gurih, warna putih pucat setelah digoeng berwarna putih kekuningan, tekstur yang padat dan lembut serta aroma khas daging/ ikan dengan rempah. Rolade tanpa bahan pengawet memiliki umur simpan 1 hari dalam suhu ruangan dan 30 hari dalam suhu dingin.
Gambar 2. Rolade Udang Setelah Digoreng
Peningkatan taraf hidup masyarakat yang memiliki banyak aktivitas di luar, perlahan mengubah gaya hidup dan pola konsumsi pangan yang semakin besar untuk mengkonsumsi makanan cepat saji . Rolade udang ini dikemas dalam bentuk frozen food sehingga lebih mudah dan praktis. Selain itu, menambah nafsu makan pada anak karena rasa yang enak dan gurih.
Segmentasi pasar pada produk rolade udang yaitu dipasarkan berdasarkan segmentasi demografis, dimana produk rolade udang ini di pasarkan ke semua kalangan tanpa memandang tingkat ekonomi, pendidikan ataupun jelas kelamin.
Rolade udang dapat dikonsumsi oleh semua umur dari anak-anak sampai dewasa.