Tanah Karo. Kamis 30/01/2025. Untuk membantu petani mempercepat proses penanaman, maka Serka M. Dian sebagai Babinsa Koramil 09/Laubaleng jajaran Kodim 0205/Tanah Karo melaksanakan kegiatan Pendampingan Pertanian yaitu membantu dan mendampingi masyarakat warga wilayah binaan yang berprofesi sebagai petani yaitu Bapak Rabin Tarigan bersama keluarag dan pekerja menanaman bibit padi varietas unggul jenis Ciherang.
Dok Koramil 09/Laubaleng Kodim 0205/TK 30/01/2025 Komsos dan pendampingan pertanian di Desa Lingga Muda Kec. Laubaleng Kab. Karo Sumut
Serka M. Dian melaksanakan kegiatan pendampingan pertanian tersbut bertempat hamparan persawahan seluas 0,8 hektar di Desa Lingga Muda Kecamatan Laubaleng Kabupaten Karo Sumatera Utara, kegiatan ini juga dalam rangka menyukseskan program Ketapangnas (Ketahanan Pangan Nasional) guna mewujudkan Swasembada Pangan Nasional Tahun 2025, tidak lupa dalam kesempatan inipiun Babinsa mensosialisasikan kepada masyarakat perihal pendaftaran Cata PK TNI AD Gelombang-I TA. 2025 yang akan ditutup tanggal 03 Februai 2025.
Dok Koramil 09/Laubaleng Kodim 0205/TK 30/01/2025 Komsos dan pendampingan pertanian di Desa Lingga Muda Kec. Laubaleng Kab. Karo Sumut
Menganai kegiatan yang dilaksanakannya Serka M. Dian mengungkapkan "Tujuan Babinsa melaksanakan Pendampingan Pertanian ini yaitu membantu dan mendampingi petani menam padi untuk mempercepat prose penanaman, juga sebagai betuk kepedulian TNI khususnya Babinsa Koramil 09/Laubaleng terhadap warga wilayah binaan, serta sebagi bentuk keseriusan Kodim 0205/Tanah Karo dalam menyukseskan Ketahanan Pangan Nasional agar terwujud swasembada pangan khususnya di Kabupaten Karo", katanya Serka M. Dian.
Dok Koramil 09/Laubaleng Kodim 0205/TK 30/01/2025 Komsos dan pendampingan pertanian di Desa Lingga Muda Kec. Laubaleng Kab. Karo Sumut
"Kehadiran Babinsa berkunjung dan bergabung turun kesawah disambut baik oleh Bapak Rabin Tarigan dan pekerja, sehingga memotivasi para petani agar lebih bersemangan dalam bercocok tanam untuk meningkatkan hasil produksi pertanian, proses penanaman padi ini disesuaikan dengan penyuluhan dan arahan dari PPL Dinas Pertanian Kecamatan Laubaleng, saya juga mendapat keluhan dari petani perihal jatah pupuk bersubsidi yang didapat tidak sesuai dengan luas tanam hal ini yang menjadi masalah utam petani karena jika menggunakan pupuk non subsidi harganya mahal walaupun mereka sanggup membeli", pungkasnya Serka M. Dian. (Bayu.W GATUBIMA_PENDIM 0205/TK)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI