Tanah Karo. Senin 22/05/2023. Sebagai Babinsa Koramil 01/Barusjahe Kodim 0205/Tanah Karo Serma Zulkarnain S. Meliala melaksanakan kegiatan Komsos (Komunikasi Sosial) bersilaturahmi sambil imbauan menjaga kemanan dan ketertiban, menajaga kebersihan lingkungan serta membsasmi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti penyebab demam berdarah (22/05).
Kemudian setelah itu Serma Zulkarnain S. Meliala melanjutkan kegiatan Upsus Pendampingan Program Ketahanan Pangan Nasional yang sedang digalakan termasuk oleh Pemkab Karo khususnya Distannak dan DKPP Kabupaten Karo baik mendampingi petani di ladang/kebun maupun sawah juga melaksanakan Upsus Ketapang Nasional yaitu pengecekan harga dan stok pupuk serta obat-obatan pertanian maupun bibit unggul tanaman jagung di Toko Pupuk milik Bapak M. Sitepu di Jl. Sukanalu Tigajumpa Desa Sukajulu Kecamatan Barsujahe Kabupaten Karo-SUMUT.
Upsus pendampingan program ketapan ini sesuai perintah dari Komando Atas sehingga Danramil 01/Barusjahe Kapten Inf Jonson E. Sembiring tetap mengarahkan para Babinsanya agar sambil Komsos juga lakukan pengecekan stok pupuk bersubsidi, tujuannya agar Program Ketahanan Pangan Nasional sukses dan juga untuk membantu petani supaya tidak sulit dalam mendapatkan kebutuhan pupuk, obat-obatan dan bibit tanaman.
Tujuan kegiatan ini dilaksanakan, dijelaskan oleh Serma Serma Zulkarnain S. Meliala yaitu untuk mengetahui harga dan ketersediaan stok pupuk di wilayah binaan khususnya di Desa Sukajulu Kecamatan Barusjahe, sasaran pengecekan adalah harga dan ketersediaan pupuk bersubsidi seperti Zwavelzure Ammoniak, Phonska, Urea dan Pupuk Organik maupun bibit jagung dan padi agar warga terkendala akibat kelangkaan dan mahalnya harga pupuk.
Bang Zul juga menambahkan bahwa kegiatan dilaksanakan langsung di Toko Pupuk yang ada di Desa Sukajulu dengan hasil harga pupuk normal, sehingga kesulitan warga binaan bisa diantisipasi dan dipastikan warga binaan yang berprofesi sebagai petani tidak kesulitan mendapatkan pupuk terlebih pupuk bersubsidi dan benih tanaman juga agar tidak ada masuknya pupuk dan obat-obatan pertanian serta bibit tanaman palsu.
Serta apabila diwilayah binaan stok pupuk, obat-obatan pertanian dan bibit unggul tanaman susah didapat maka sebagai Babinsa akan melaksanakan koordinasi dengan rekan Babinsa dari koramil tetangga, atapun bertanya kepada PPL diwilayah binaan maupaun PPL di wilayah koramil tetangga sehingga kesulitan warga bisa diatasi dan program Ketapang sukses. (Bayu.W GATUBIMA).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H