Lihat ke Halaman Asli

0015Irma Susilowati

desain arsitektur

Pentingnya Strategi Marketing Mahasiswa KKN Untag Surabaya Membangkitkan Mitra UMKM Melalui Digital Marketing

Diperbarui: 19 Juni 2022   11:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surabaya, 12 Juni 2022-- Irma Susilowati atau akrab dengan sebutan Irma, mahasiswa dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Program Studi Arsitektur melakukan kegiatan KKN yang berlokasi di RT/RW 005/003,  Sidotopo Kelurahan Semampir, Kota Surabaya. Dengan didampingi oleh Bapak Febby Rahmatullah Masruchin, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing Lapangan pada kegiatan kali ini agar kegiatan berjalan sebagaimana mestinya.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) sepertinya sudah ramah di kalangan mahasiswa sebagai salah satu kegiatan terhadap perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya atau dikenal dengan julukan Kampus Merah Putih ini menyelenggarakan kegiatan KKN yang wajib setiap tahun. Tema KKN yang diusung pada tahun ini yaitu "Kebangkitan Ekonomi Kerakyatan di Era Endemi". Kegiatan KKN berlangsung secara individu sesuai dengan domisili masing- masing mahasiswa.  Pada kegiatan KKN kali ini, Irma mengusung topik yaitu Membantu Membangkitkan mitra UMKM Magift Art Florist melalui Digital Marketing sebagai salah satu strategi marketing.

Magift Art Florist merupakan sebuah UMKM yang berdiri pada tahun 2021. Berlokasi di RT/RW 005/003, Sidotopo Kelurahan Semampir, Kota Surabaya. Usaha ini bergerak di bidang penjualan premium bouquet (flowers, money, snack), sewa box seserahan, mahar rustic, serta digital art sesuai permintaan customer yang melakukan pemesanan.

  

2-62ac5bd7edb24b786a097992.jpg

3-62ac5be0edb24b13b21d0444.jpg

Pada saat pandemi pemilik Magift Art Florist mengalami kesulitan berupa sulitnya melakukan penjualan produk akibat pembatasan mobilitas masyarakat. Selain itu, juga kesulitan dalam hal memperoleh bahan baku dalam pembuatan karena terbatasnya orang yang menjual bahan baku yang dibutuhkan. “Penjualan usaha saya sedikit menurun karena beberapa kegiatan dibatasi. Apalagi bahan baku nya juga sulit di dapatkan.” Ujar Ayu Rahmwati, selaku pemilik Magift Art Florist. Hal tersebut yang mendasari Irma melakukan program pengabdian ini.

Irma melakukan pengusulan baru dalam pemasaran untuk membangkitkan kembali mitra UMKM melalui digital marketing. Sehingga terealisasikan pembuatan website sebagai media komunikasi dan informasi antara pemilik UMKM dan masyarakat. Melalui sebuah akun website Magift Art Florist, yaitu di https://magiftartflorist.com/home-flower-bucket/, seluruh masyarakat dapat mengakses dan melakukan transaksi dengan mudah ketika hendak melakukan pemesanan. Website tersebut menghubungkan masyarakat dengan berbagai akun sosial media dan akun belanja online Magift Art Florist, yaitu Whatsapp, Instagram, Tiktok, Shopee, dan Tokopedia.

4-62ac5c1bbb448661b808f5f4.jpg

5-62ac6247edb24b2524214992.jpg

6-62ac6258fdcdb410716a7a32.jpg

“Dengan kegiatan KKN ini, saya berharap dapat membangkitkan perekonomian seluruh mitra UMKM, khususnya Magift Art Florist yang mengalami dampak akibat pandemi. Serta dapat menginspirasi masyarakat dalam berfikir kreatif dan inovatif ketika menghadapi era modernisasi ini yang semua serba digital.” Ujar Irma Susilowati – Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (12 Juni 2022)

 

#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #KampusKompeten




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline