Di malam yang sunyi, kulihat bintang bersinar
Kau dan dia kini bersanding, sedangkan aku tertinggal
Hilda, namamu terukir dalam setiap kenangan
Kini kau bersamanya, tinggalkanku dalam kesedihan
Syaebani, hatimu penuh galau
Cinta yang dulu ada, kini tinggal kenangan
Doa ku panjatkan untukmu di setiap malam
Agar kau menemukan bahagia meski dalam kepedihan
Langkahmu yang baru, membuatku termenung
Keberanianmu untuk cinta, sementara aku hanya menunggu
Hilda memilih jalan hidupnya yang baru
Dan aku di sini, merangkai rasa yang penuh pilu
Syaebani, hatimu penuh galau
Cinta yang dulu ada, kini tinggal kenangan
Doa ku panjatkan untukmu di setiap malam
Agar kau menemukan bahagia meski dalam kepedihan
Kita semua berdoa pada Tuhan Yang Maha Esa
Agar kau bisa melupakan dan melanjutkan hidup
Semoga di setiap doa dan harapan yang kau ucapkan
Akan ada cahaya baru di ujung kesedihan
Syaebani, hatimu penuh galau
Cinta yang dulu ada, kini tinggal kenangan
Doa ku panjatkan untukmu di setiap malam
Agar kau menemukan bahagia meski dalam kepedihan
Waktu akan menjawab semua rasa yang ada
Dan mungkin cinta baru akan datang menjelma
Selamat tinggal Hilda, selamat tinggal kenangan
Syaebani, tetaplah tegar di tengah kesedihan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H