Mohon tunggu...
Muhammad Ammar
Muhammad Ammar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seoran penulis pemula, mencoba untuk menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ragam Kalimantan Barat

17 Oktober 2022   20:20 Diperbarui: 17 Oktober 2022   20:28 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kalimantan barat merupakan daerah satu-satunya daerah yang dilewati oleh garis khatulistiwa , Kalimantan barat sendiri memiliki ibukota yakni kota Pontianak. Karena Kalimantan barat dilewati oleh garis kahtulistiwa  terdapat banyak peristiwa, satu diantara yang hanya ada di Kalimantan barat adalah fenomena kulimasi matahari yang menyebabkan tidak terdapat bayang jika kita berdiri dibawah terik matahari, dan juga fenomena lainnya berupa kita dapat mendirikan telur tanpa ada bantuan.

Selain dari keunikan berupa fenomena kulimnasi, keunikan lain dari Kalimantan sendiri memiliki banyak kekhasan yang berbeda dari dearah lain, satu diantara kekhasan dari Pontianak adalah makanannya yaitu choipan, karena mayoritas penduduk masyarakat Kalimantan barat adalah melayu, china, dan Dayak. Choipan merupakan makanan olahan yang berbahan dasar tepung beras, dengan tekstur kenyal dengan isian berupa bengkuang yang ditumis ataupun berisi daun kucai, makanan ini familiar bagi masyarakat Kalimantan barat. 

Selain makanan khas etnis china kekhasan makanan juga dating dari etnis melayu yakni berupa makanan yang kenyal dan memiliki rasa yang manis, makanan manis ini familiar bagi masyarakat Kalimantan barat khusus nya kota Pontianak, biasanya makanan ini dijadikan sebagai buah tangan dari Pontianak.

Selain dari keunikan pada bidang kuliner, keunikan juga datang dari budaya, keunikan dari budaya sendiri datang dari etnis Dayak, banyak yang menjadi keunikan dari etnis Dayak berupa upacara adat dan hari besar Dayak,

satu diantara haru besar Dayak adalah acara festival gawai Dayak, gawai Dayak merupakan acara festival yang masih berlansung hingga sekarang yang bertujuan untuk menunjukan rasa syukur kepada tuhan karena hasil panen. Gawai Dayak biasanya dilakukan di rumah Panjang atau yang biasa disebut rumah radank.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun