Mohon tunggu...
Ammar KamaluddinZakly
Ammar KamaluddinZakly Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah orang yang sangat suka mengenai film dan masuk dan aktivitas yang paling saya suka lakukan adalah berenang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bank Buku, Pemberantasan Kemalasan Membaca Mahasiswa Universitas Negeri Malang

21 November 2024   09:49 Diperbarui: 21 November 2024   10:16 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Bank Buku" sebuah program yang dibuat oleh mahasiswa Departemen Hukum dan Kewarganegaraan, Universitas Negeri Malang pada projek mata kuliah Wawasan dan Praksis Sosial. Projek ini bertujuan untuk memudahkan mahasiswa Universitas Negeri Malang dalam proses pinjam -- meminjam buku, dengan memanfaatkan teknologi yang sudah berkembang. Salah satunya melalui media sosial seperti Instagram dan WhatsApp.

Tingkat literasi mahasiswa Universitas Negeri Malang terbilang cukup memprihatinkan, hal ini terbukti melalui hasil wawancara yang telah kita lakukan. Hanya ada 30% mahasiswa yang kami wawancarai mengaku gemar dan memiliki minat baca, dan 70% lainnya mengaku tidak terlalu gemar membaca. Salah satu alasan dari mereka yang tidak gemar membaca, yaitu dikarenakan kurangnya akses untuk mendapatakan buku yang diinginkan.

Mengapa kita memilih media sosial sebagai sarana untuk melakukan projek Bank Buku? Karena mahasiswa zaman sekarang terutama Gen Z, lebih aktif di media sosial dan cenderung malas untuk sekedar pergi ke perpustakaan. Berangkat dari masalah tersebut, Bank Buku bertekad menjadi laman yang bertujuan untuk memudahkan mahasiswa agar mereka bisa mendapatkan buku yang diinginkan. Buku yang disediakan oleh Bank Buku terbilang cukup bervariasi, mulai dari novel hingga buku penunjang pembelajaran. Sistem peminjaman yang ditawarkan Bank Buku juga mudah. Peminjam hanya perlu mengisi link peminjaman yang sudah disediakan oleh pihak Bank Buku, dan buku bisa segera dipinjam.

Selain itu, upaya kami untuk memperbanyak jenis buku yang tersedia dikomunitas ini, kami melakukan sebuah kolaborasi dengan salah satu cafe literasi di kota Malang yang bernama Oase Caf. Caf ini terletak di Jalan Joyoutomo V Blok F nomer 1 Merjosari, Lowokwaru, kota Malang yang dikelola oleh bapak Al Muiz Liddinillah. Alasan kami memilih Oase Caf untuk melakukan kolaborasi, karena mengingat adanya kesamaan tujuan yaitu untuk meningkatkan minat literasi. Selain itu kami juga masih membuka kesempatan untuk berkolaborasi dengan komunitas buku lainnya.

Pada dasarnya mahasiswa Universitas Negeri Malang memiliki kebiasaan malas membaca, hal ini dikarenakan kebanyakan dari mereka merasa malas untuk pergi ke perpustakaan. Mahasiswa datang ke kampus hanya untuk kegiatan wajib, yaitu datang ke kelas lalu langsung pulang begitu saja. Padahal, membaca dapat menambah wawasan yang tidak didapatkan oleh mahasiswa didalam kelas.

Harapan kami kedepannya program Bank Buku ini bisa membantu para mahasiswa khususnya di Universitas Negeri Malang agar mereka bisa dengan mudah mendapatkan buku yang dibutuhkan. Dan semoga hal ini dapat meninggkatkan minat literasi yang lebih tinggi dari pada sebelumnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun