Mohon tunggu...
Amix Bertona
Amix Bertona Mohon Tunggu... wiraswasta -

Belajarlah kamu sebelum kamu dihajar... dan bekerjalah kamu sebelum kamu dikerjain.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Linggis + Kain Sarung

26 November 2013   04:21 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:40 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Takdir seseorang memang tidak bisa ditebak, hari ini makan martabak, bisa jadi besok makan martabak lagi, tapi udah dingin karena udah seharian.

Hari ini naek angkot, bisa jadi besok angkot yang naekin dia (karena sopirnya kesal, tiap hari naek ga mau bayar.... ujung-ujungnya dilempar pake angkot ama sopirnya).

Begitu juga dengan Paijo (bukan nama samaran), dua tahun lalu dia diusir dari kampung halamannya gara-gara ketauan warga nyolong tengtop dan lejing seorang nenek (sebut saja bunga).

Paijo yang dulunya hanya seorang pengangguran kelas IA, kini pulang kampung dengan mengendarai sebuah mobil mewah buatan Eropa.

"weisss... mas bro...!! udah sukses yah sekarang..” tutur Paimin coba menyapa.

"ahh... biasa aja mas....

intinya, Tuhan tidak akan merubah nasib suatu kaum, jika kaum itu tidak merubahnya"

"waaahhh... ga nyangka, mas paijo udah berubah.

tapi ngemeng-ngemeng, usaha apaan mas bisa sukses gini..???"

"bisnis kecil-kecilan....”

“kecil-kecilan bisa beli mobil..? saya aja yang udah usaha kasi gede, ga gede-gede juga.... tetep aja punya saya se-gede gini”. (Jiiiiaaahh.... ini maksudnya apaan yah?) Usahanya bang.....!

“jadi gini mas Paimin, udah dua tahun ini aku buka showroom sepeda motor mas...!"

"weihh... pasti modalnya gede ya?"

"ga juga mas.... cuma linggis sama kain sarung..!

linggis buat buka nya, kain sarung buat sebo...!!”

"itu mah bongkaaaarrr.... bukan buka showroom mas.

hedeuuhhh.. belum tobat juga rupanya."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun