Hubungan Pariwisata dan PT Angkasa Pura Indonesia

Pariwisata

Pariwisata merupakan perjalanan yang dilakukan seseorang maupun lebih dengan berpindah dari suatu tempat ke tempat lainnya, dengan tujuan untuk liburan. Pariwisata memiliki 3A unsur yang menjadi prioritas pariwisata yaitu Atraksi yaitu daya tarik wisata, Aksesibilitas yaitu berkaitan dengan akses atau transportasi yang digunakan untuk menuju tempat wisata dan Amenitas yaitu fasilitas yang tersedia dan ditawarkan kepada wisatawan yang datang. Pariwisata sangat bergantung pada manusia yang melakukan kunjungan atau perjalanan ke tempat wisata atau disebut wisatawan, selain Manusia yang sebagai Sumber Daya untuk mengelola, melestarikan, dan menjaga. 

Pariwisata berfokus pada bagaimana menarik wisatawan untuk berkunjung dan dapat menghasilkan keuntungan, kebermanfaatan untuk negara dan masyarakat setempat. Dalam menuju destinasi wisata, wisatawan melakukan unsur Aksesibilitas atau akses atau transportasi yang digunakan untuk mencapai tempat tujuan. 

PT. Angkasa Pura

Perusahaan dibidang pengelolaan bandara, melakukan kerjasama dengan berbagai Maskapai dan sebagai konektivitas para penumpang untuk melakukan perjalanan menggunakan Maskapai. Bandara merupakan Infrastruktur transportasi pada maskapai. Pada umumnya, penumpang yang melakukan perjalanan menggunakan Maskapai, pastinya ia akan melalui proses di Bandara dan dalam melakukan perjalanan penumpang memiliki masing-masing tujuan yang berbeda, yaitu untuk berwisata, bekerja, pendidikan, ziarah, beribadah dll. Dan pada hakikatnya PT. Angkasa Pura pula sangat bergantung pada manusia yang akan melakukan perjalanan menggunakan Maskapai, yang berfokus sebagaimana untuk dapat memenuhi aspek kebutuhan penumpang sebelum melakukan perjalanan menggunakan Maskapai untuk mencapai kepuasan, keamanan, keselamatan dan kenyamanan yang baik. 

Hubungan Pariwisata dan PT. Angkasa Pura

Pariwisata dan PT. Angkasa Pura memiliki fokus yang sama yaitu untuk memenuhi kebutuhan Penumpang atau wisatawan, yang dimana dapat bekerjasama untuk  tingkatkan konektivitas dan pendukung pariwisata dan pemenuhan unsur aksesibilitas pariwisata. Sebagaimana PT. Angkasa pura mengelola bandara, yang bandara merupakan konetivitas untuk penumpang dapat melakukan perjalanan menggunakan maskapai, hal ini merupakan sebagai kemudahannya apabila penumpang ingin melakukan kegiatan perjalanan berwisata untuk dapat mencapai tempat tujuannya. 

Dengan adanya bandara dengan jumlah kurang lebih 34 Bandara yang dikelola PT. Angkasa Pura, yang memproses perjalanannya penumpang dengan berbagai tujuan yang berbeda baik dari luar negeri (Mancanegara) maupun dalam negeri (Domestik), Bandara juga sebagai tempat mengenalkan Indonesia secara luas, jika bandara yang berada disetiap daerah yang berbeda, Bandara mengenalkan ke khas dari daerah tsb, seperti makanan, budaya, dan wisata. Hal ini merupakan salah satu promosi dengan tujuan untuk dapat memberi edukasi dan menarik para penumpang untuk berkunjung ke tempat yang ada didaerah tsb, hal ini untuk dapat meningkatkan, membantu masyarakat setempat dalam perekonomian.

Dan dapat disimpulkan bahwasannya Pariwisata dan PT. Angkasa Pura memiliki keterkaitan untuk dapat saling menguntungkan, dan PT. Angkasa Pura berperan penting pula dalam Pariwisata yaitu untuk mempromosikan  dan mendukung guna untuk meningkatkan perekonomian negara dan untuk masyarakat Indonesia.