Â
Secara detil, memang terlihat ada beberapa hal yang belum selesai, seperti kelengkapan fasiitas di tempat istirahat (rest area), pagar pembatas dan lampu jalan. Terkait hal ini, PT LMS terus berusaha secepatnya merampungkan semua pekerjaan agar dapat dinikmati maksimal oleh pengguna Jalan Tol. Namun demikian, bukan berarti Jalan Tol Cipali belum siap dilalui khususnya untuk jalur mudik ataupun arus balik saat lebaran dalam waktu dekat ini.
Â
Empat tempat istirahat (Rest Area) dimasing-masing sisi jalan tol belum semuanya menyediakan fasilitas yang lengkap, akan tetapi sudah relatif memadai untuk dipakai sekadar menghilangkan penat dan lelah karena perjalanan jauh. Tersedia musholla yang bersih dan luas sehingga memberi kenyamanan untuk beribadah dan menenangkan diri agar mental kembali siap melanjutkan perjalanan. Meskipun belum semua ada pagar pembatas antara kedua jalur yang berlawanan arah, namun tanda pengaman sudah dipasang disisi jalan dan ditambah adanya parit yang berisi tanah yang memisahkan kedua sisi jalan. Petugas patroli akan selalu melintas dan menjaga keamanan di sepanjang jalan tol. Demikian juga ambulan dan petugas medis darurat selalu siap siaga untuk beraksi cepat apabila dibutuhkan. Semua aktivitas di Jalan Tol selalu diawasi oleh CCTV yang dimonitor selama 24 jama oleh petugas PT.LMS.
Â
Sebagaimana yang dijelaskan oleh Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR, Velix Wanggai, Jalan tol Cipali telah menyediakan berbagai sarana, prasarana, dan fasilitas demi keamanan dan kenyamanan para pengguna jalan. Namun demikian, semua itu tergantung pada pengguna jalan itu sendiri agar perjalanannya dapat berjalan lancar dan aman. Disinilah sangat penting agar para pengguna Jalan tol Cipali selalu mawas diri. Bukan hanya saat perjalanan, namun juga dimulai saat mempersiapkan perjalanan dan saat sedang beristirahat di tengah perjalanan.
Â
Mawas diri saat mempersiapkan mudik sangat penting untuk kelancaran, keamanan dan kenyamanan dalam perjalanan. Baik kendaraan, pengemudi, dan penumpang harus dipersiapkan dalam kondisi prima untuk perjalanan jauh. Perhatikan kelengkapan surat-surat kendaraan dan juga kondisi fisik kendaraan harus benar-benar siap seperti mesin yang kuat; lampu-lampu yang lengkap dan berfungsi; rem, gas, kopling yang tidak bermasalah, ban tidak botak, sabuk pengaman berfungsi dan lain sebagainya. Pengemudi dan penumpang pun harus dalam kondisi sehat sehingga bisa sama-sama waspada dalam perjalanan dan bisa saling mengingatkan satu sama lainnya.