"Amarah ku seketika memuncak"Â
Darah pegulat tidak mengalir dalam tubuh keluarga. Aku hanya mampu menumpahkan semuanya melalui kata-kata.Â
"Aku mengaku pandir!"Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!