Mohon tunggu...
Aminullah
Aminullah Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Hanya manusia ber - Tuhan, yang bisa bertahan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Madura: Takbiran Keliling Menjadi Tradisi Setiap Tahun di Banyuates

17 Juli 2015   00:27 Diperbarui: 17 Juli 2015   00:27 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mobil yang berbondong-bondong dipenuhi dengan berbagai macam pengeras suara (sound system) dengan mengkumandangkan takbiran bersama dan lebih uniknya lagi alat gendang tradisional seperti salah satu asal desa Telaga Kecamatan Banyuates. Dengan memakai alat gendang rungsukan seperti pipa yang lapisi dengan ban dalam mobil disertai gendangan yang sangat menarik. Satu-satunya isi mobik tersebut berbeda dengan isi mobil lainnya, sehingga masyarakat sekitar melihatnya dengan memajukan kepalanya agar terlihat jelas, bahkan ada juga yang menggoyangkan kepala dan badab saat mengiringi suara gendangan yang unik dan serentak kompak.

Koordinator keliling sapa akrabnya Bang Ahmad yang berdomisili di Desa Telaga tersebut mengatakan, memang disngaja tidak memakai sound system, dikarenakan yang lainnya memakai sound system semuanya dan belajar dari sebelum-sebleumnya yang semuanya membawa sound system. Maka dari itu koordinator takbiran keliling yang berasal Desa Telaga tersebut berinisiatif untuk memakai alat gendang yang sederhana mungkin agar berbeda dengan lainnya.

"Kami dari desa Telaga, memang sengaja untuk takbirab keliling ini hanya memakai alat gendang yang sederhana ini, agar berbeda dngan lainnya yang memakai sound system semuanya. Karena kami belajar dari pengalaman tahun sebelumnya, semuanya memakai sound system yang hanya memakai kaset saja. Maka dari itu kami pemuda Desa Tela berinisiatif untuk takbiran keliling tahun ini hanya memakai alat gendang dan setunggal orgen kecil. Dan kami mengucapkan sangat berterima kasih kepada masyarakat Kecamatan Banyuates ini, telah mengapresiasi atas berpartisipasinya kami untuk bersama-sama memeriahkan Hari Kemenangan Idul Fitri ditahun ini".

Rencananya takbiran kelilibg ini bubar pada pukul 24.00 dini hari. Dengan berbondong-bondong membawa pasukan yang memakai sepeda motor juga yang berasal domisili desa mereka masing-masing sambil melantunkan takbiran bersama-sama. Dengan menyambut hari Kemenanga Umat Islam seluruh Dunia. Walaupun takbiran keliling tersebut agak sedikit mengganggu para pengguna jalan sekitar tersebut, akan tetapi banyak diantara mereka ikut bergembira untuk mbyambut hari kemenangan yakni Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1436 H. (AamNH7)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun