Mohon tunggu...
Amidi
Amidi Mohon Tunggu... Dosen - bidang Ekonomi

Dosen dan Pengamat Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Berikan Apresiasi kepada Pemuda Bangkit yang Melakoni Bisnis!

21 Mei 2024   20:09 Diperbarui: 22 Mei 2024   04:24 616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pebisnis muda. (Freepik via Kompas.com)

Oleh Amidi

Setiap tangggal 20 Mei di Negeri ini diperinati "Hari Kebangkitan Nasional", pemuda harus bangkit ". Dalam hal ini ada suatu ungkapan yang sudah tidak asing lagi terdengar di telinga adalah pemuda merupakan tulang punggung bangsa. Masa depan bangsa ada di tangan pemuda.

Pernyataan tersebut harus diimplementasikan dalam berbagai dimensi, termasuk dimensi pemuda sebagai pelaku bisnis, yang ikut memberikan kontribusi bagi perekonomian negeri ini.

Bila disimak, tidak sedikit pemuda yang melakoni bisnis, baik di kalangan pemuda yang memang sengaja menghidmatkan diri dalam dunia bisnis, maupun pemuda yang tengah menuntut ilmu dan atau pemuda yang sudah memasuki dunia kerja, tetapi pemuda tersebut juga melakoni suatu bisnis.

Berdasarkan data BPS, pada Pebruari 2024 ada sekitar 56,56 juta orang yang melakoni bisnis atau berwirausaha di negeri ini, setara 37,86 persen dari angkatan kerja nasional yang totalnya 149,38 juta orang. Populasi pelaku bisnis atau wirausaha negeri ini mayoritasnya masuk kategori pemuda dengan jumlah 51,55 juta orang atau 34,51 persen dari total angkatan kerja (databoks.katadata.co.id)

Memang jumlah penduduk yang berbisnis di negeri ini masih jauh dibandingkan dengan negara maju, namun dengan adanya pemuda yang melakoni bisnis sebanyak itu, sudah merupakan suatu kemajuan yang patut diperhitungkan, sehingga tidak berlebihan kalau kita berikan apresisasi kepada pemuda terus bangkit yang melakukan bisnis tersebut.

Kontribusi Pemuda.

Dengan adanya pemuda melakukan bisnis, apa pun bidang bisnis yang ditekuninya, berarti pemuda-pemuda tersebut sudah memberikan kontribusi terhadap dirinya sendiri, keluarga, bangsa dan negara. Betapa tidak? 

Dengan pemuda-pemuda tersebut melakukan bisnis, maka pemuda-pemuda tersebut telah menciptakan pendapatan, menciptakan nilai tambah (value added) atas proses dari suatu bahan baku, dari suatu produk dan atau dari suatu barang dan jasa yang diperjual belikan.

Dengan demikian, pemuda-pemuda tersebut pada saatnya akan memperoleh penghasilan/pendapatan yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan diri sendiri, keluarga dan pada akhirnya akan mendorong peningkatan pendapatan suatu daerah di mana pemuda-pemuda tersebut bermukim, bahkan lebih jauh lagi pemuda-pemuda tersebut akan mendorong peningkatan pendapatan negeri ini.

Tidak hanya itu, dengan adanya pemuda-pemuda melakukan bisnis, maka akan ada multiplier effect dan dampak ikutannya. Pemuda-pemuda tersebut sudah dapat berpartisipasi dalam menekan angka pengangguran, dapat menciptakan kondisi yang kondusif, dapat memberikan contoh dan motivasi bagi pemuda lainnya agar melakukan hal yang sama, dan yang lebih penting adalah mereka sudah dapat berbartisipasi dalam memajukan negeri ini.

Motivasi Internal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun