oleh Amidi
...........Demi kecintaan saya kepada negeri yang kaya akan Sumberdaya Alam (SDA) ini,  dengan tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada semua komponan anak negeri ini,  dan demi kemaslahatan  semua komponan anak negeri ini,  maka dengan  berat hati,  saya mencurahkan pokok pikiran melalui tulisan pada kompasiana yang tercinta ini........................................
Perbincangan tentang pemilihan  calon presiden dan wakil presiden, makin hari makin menarik, anak negeri ini yang antusias menyimak dan mencermati perkembangan proses pemilu presdien dan wakil presiden tersebut, terus memantau perkembangan-nya, termasuk antusias menyaksikan ajang debat yang dilaksanakan oleh KPU, termasuk debat terakhir  pada tanggal 4 Pebruari 2024 malam.
Hal ini  tidak hanya didominasi oleh anak negeri ini secara umum, tetapi anak negeri ini secara khusus yakni anak negeri ini dari kalangan pelaku bisnis pun tidak kalah antusias-nya memantau dan menyaksikan jalannya proses pemilu termasuk ajang debat tersebut.
Lain latar belakang, lain pula orientasi yang diperhatikan dikancah pemilu presdien dan wakil presiden tersebut. Pelaku bisnis lebih pada memperhatikan dan atau menginginkan agar presiden dan wakil presiden yang terpilih nanti adalah mereka yang berlatar belakang ekonomi.
Seperti yang di sinyalir oleh cnbc Indonesia,19 Juni 2023,  bahwa pihak pelaku bisnis  berharap presiden yang terpilih dalam pemilu 2024 ini merupakan orang yang paham ekonomi.  Lebih lanjut Sofjan  Wanandi juga menilai penentuan wakil presiden juga tidak kalah pentingnya harus memahami persoalan ekonomi.
Kata Ketua Dewan Pertimbangan  Asosiasi Pengusaha Indoensia (Apindo) tersebut,  apapun kita harapkan nanti presidennya  dan wakil presidennya  adalah orang yang mengerti ekonomi, karena challenge kita lima tahun ke depan, pebisnis adalah orang yang senantiasa berorientasi kepada persoalan ekonomi.
Mengerti  Ekonomi Perlu, Tetapi Tidak Muklak Ekonom.
Harus dimaklumi, jika para pelaku bisnis menghendaki presiden dan wakil presiden terpilih nanti adalah mereka yang memahami persoalan ekonomi, karena setiap saat, dimana saja dan kapan saja, mereka  senantiasa bersentuhan dengan persoalan ekonomi.
Bila kita simak, dari ketiga pasang calon presiden dan wakil presiden, sebenarnya ada yang berlatar belakang ekonomi, ada yang memahami betul persoalan ekonomi, namun perlu  kita telaah lebih jauh lagi apakah mutlak presiden dan wakil presiden yang terpilih nanti harus mereka yang berlatar belakang ekonomi dan atau memahami persoalan ekonomi.
Menurut  hemat saya, ada benarnya bahkan sangat dimaklumi, bila para pelaku bisnis tersebut mengehendaki presiden dan wakil presiden terpilih nanti adalah mereka yang berlatar belakang ekonomi dan atau memahami persoalan ekonomi. Namun, perlu diingat, bahwa tidak cukup presiden dan wakil presiden atau salah satunya saja adalah orang yang berlatar belakang ekonomi dan atau memahami persoalan ekonomi, tetapi ada yang lebih penting lagi.