Mohon tunggu...
Amidi
Amidi Mohon Tunggu... Dosen - bidang Ekonomi

Dosen dan Pengamat Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Dana Pemilu Terbilang Bombastis, Harus Membuahkan Hasil yang Berkualitas, Adil, dan Jujur!

16 Januari 2024   06:18 Diperbarui: 17 Januari 2024   18:09 883
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Dana Pemilu. (Foto: KOMPAS.com)

Ajang pesta demokrasi lima tahunan yang digelar di negeri ini, ternyata menelan dana yang tidak kecil. CNN Indonesia beberapa tahun yang lalu mensinyalir bahwa biaya pemilu, pilkada dan pilpres tahun 2024 lebih dari 100 triliun rupiah. 

Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doni Kurnia mengatakan persiapan pemilu, pilkada dan pilpres 2024 sangat mahal. Ia mengatakan penyelenggara pemilu telah mengajukan permohonan anggaran sekitar Rp. 140 triliun. (cnn Indonesia, 25 Agustus 2021).

Dari pengajuan tersebut, ternyata tidak semua disetujui, namun angka yang disetujui pun masih terbilang besar dan merupakan suatu angka yang terbilang sangat bombastis, bukan?

Cnbc Indonesia, 20 September 2023, mengungkapkan bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran pemilu 2024 akan dikucurkan dengan skema multiyears, dipecah dalam tiga tahun.

Pada tahun 2022, pemerintah menyalurkan dana Rp. 3,1 triliun, kemudian pada tahun 2023, pemerintah menyalurkan dana Rp. 30 triliun dan pad tahun 2024 akan disalurkan sebanyak Rp. 37,4 triliun.

Terlepas dari adanya revisi atau tidak atas pengeluaran dana pemilu, pilkada dan pilpres tersebut, yang jelas angka pengeluaran untuk pemilu tersebut sudah diketahui publik berkisar 100 an triliun rupiah. Sekali lagi, angka tersebut suatu angka yang terbilang besar dan bombastis, bukan?

Jika dana sebesar angka tersebut dialokasikan untuk membangun sarana dan prasarana pendidikan dan kesehatan saja, maka dana sebesar itu akan menghasilkan suatu bangunan fisik dan non-fisik di bidang pendidikan dan kesehatan yang luar biasa, bukan?

Dampak berikutnya akan meningkatkan indeks pembangunan manusia yang sangat signifikan, kemudian dapat menyejahterakan pencerdas bangsa yang luar biasa, meningkatkan pelayanan kesehatan.

Selain itu akan meningkatkan tingkat kesehatan, meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, dan yang tidak kalah penting akan meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik di negeri ini.

Untuk itu, dana yang tidak kecil untuk pemilu tersebut harus digunakan secara tepat dan bijaksana, agar pesta demokrasi lima tahunan yang akan kita gelar tersebut benar-benar dapat berjalan dengan lancar dan baik serta menghasilkan pemilu yang berkualitas, adil, dan jujur yang sesuai dengan harapan anak negeri ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun