Mohon tunggu...
Amerinny TriRezeki
Amerinny TriRezeki Mohon Tunggu... Freelancer - Panggil Rinny. Pernah mengajar taman kanak-kanak. Menulis di blog, buku antalogi, media online

Penulis, blogger

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membangkitkan Semangat: Strategi Efektif untuk Memotivasi Diri Sendiri

20 September 2024   10:30 Diperbarui: 20 September 2024   10:32 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Teori Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik

Motivasi intrinsik datang dari dalam diri seseorang, seperti rasa kepuasan atau kenikmatan pribadi yang diperoleh dari aktivitas tertentu. Contoh: Seseorang melukis karena mereka senang melakukannya, bukan karena ingin mendapatkan uang.

Motivasi ekstrinsik berasal dari luar, seperti penghargaan, uang, atau pengakuan. Contoh: Seseorang bekerja keras karena ada bonus yang ditawarkan di akhir tahun.

Menurut teori ini, motivasi diri yang berkelanjutan lebih mungkin terjadi ketika seseorang termotivasi secara intrinsik. Oleh karena itu, penting untuk mencari makna dan kepuasan dalam apa yang dilakukan, bukan hanya mengejar hadiah eksternal.

5. Teori Penguatan Skinner

Berdasarkan prinsip pengkondisian operan, B.F. Skinner menyatakan bahwa perilaku yang diperkuat oleh konsekuensi positif akan cenderung diulang, sedangkan perilaku yang diperkuat oleh konsekuensi negatif atau tidak diperkuat sama sekali akan cenderung dihindari atau ditinggalkan.

Dalam konteks motivasi diri, ini berarti seseorang akan lebih termotivasi untuk melakukan sesuatu jika mereka mendapat penguatan positif dari perilaku tersebut. Ini bisa berupa hadiah, pujian, atau rasa pencapaian pribadi.

6. Teori Harapan Vroom

Victor Vroom mengembangkan Teori Harapan, yang mengatakan bahwa seseorang termotivasi untuk bertindak jika mereka percaya bahwa usahanya akan menghasilkan hasil yang diinginkan. Ada tiga elemen utama:

Harapan (Expectancy): Kepercayaan bahwa usaha akan menghasilkan kinerja yang baik.

Instrumentalitas (Instrumentality): Keyakinan bahwa kinerja yang baik akan menghasilkan penghargaan atau hasil yang diinginkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun