Karya: Amelyasin
Aku berjalan menyusuri jalan setapak
Di tengah kegelisahan jaman
Yang dikelilingi topeng - topeng kemunafikan
Berharap masih ada tangan yang tulus meraihku
Dengan goresan pena tinta emas
Membawaku ke taman kebahagiaan tanpa batas. Buku lusuh, putih tak bermaknaTercabik keserakahan
Aku tertatih dengan keletihan yang amat sangat
Aku juga mengutuk setiap jengkal langkahku
Hatiku perlahan terbuka
Mencoba menulis sebaris demi sebaris kalimat
Untuk masa depan negeriku
Diiringi senyuman lirih
Menyiratkan keindahan dimatamu
Aku tersadar di detik malam
Bahwa masih ada sinar cahaya di kegelapan ini
Dan masih ada sehelai cinta yang dapat kurajut disisa mimpiku
08 September  2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H