Kelompok Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Pendidikan Geografi UHAMKA telah sukses menjalankan program pengabdian masyarakat di Desa Linggajati dengan tema "Kajian Geografis Desa Linggajati, Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat" Kelompok KKL UHAMKA ini membagi program kerja mereka dalam lima sektor utama : Kartografi dan Penggunaan Lahan, Meteorologi Klimatologi Hidrologi Ekologi Lingkungan, Pedologi dan Vegetasi, Geologi Geomofologi Pariwisata serta Demografi Sosial Ekonomi.
Dosen Pembimbing KKL Geografi UHAMKA Agung Adiputra mengatakan bahwa kegiatan KKL itu akan dilakukan dengan praktek pemetaan desa dan penggunaan lahan sebagai modal awal untuk pembangunan administrasi desa yang baik.
"Pelaksanaan KKL dengan melakukan pemetaan administrasi desa dan penggunaan lahan dapat mengangkat potensi desa dan inventarisasi aset desa yang diperlukan untuk perencanaan pembangunan di desa", kata Agung. Senin (21/8/2023).
Agung menjelaskan administrasi desa masih harus diperbaiki. Sehingga dengan adanya peta desa yang akurat, penyimpanan administrasi desa dapat disimpan dengan baik.
"Kegiatan KKL Geografi ini akan menghasilkan peta administrasi, penggunaan lahan dan dan peta potensi pariwisata di desa linggajati," sambungnya.
Menurut Agung, peta administrasi ini bisa dijadikan informasi spasial dasar dalam pembangunan berkelanjutan dengan didalamnya dapat terlihat potensi pengembangan wilayah desa linggajati.
Penggunaan peta pada suatu wilayah sangat penting. Peta administrasi menjadi salah satu peta yang sangat penting untuk mengetahui letak, batas maupun kondisi di Desa Linggajati. Dengan mengetahui batas suatu wilayah pada peta maka akan terhindar dari permasalahan administrasi.
Berdasarkan hal tersebut membuat mahasiswa KKL tim Kartografi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka melakukan pemetaan dan pengumpulan data dalam pembuatan peta administrasi di Desa Linggajati. Pembuatan peta administrasi dilakukan dengan cara pengumpulan data spasial yang diolah menggunakan software pembuatan peta, seperti ArcGIS. Pembuatan peta ini dilakukan juga validasi data di lapangan dengan cara treking wilayah menggunakan avenza.
Mereka pada saat berada di lapangan selain menggelar pengukuran jalan, penggunaan lahan serta memetakan batas dusun dan RW di Desa Linggajati, juga validasi data lapangan pembaharuan data potensi desa.
Meski sudah memiliki daerah pariwisata yang baik, peta desa ini membantu meningkatkan potensi lain yang belum diangkat atau mendapat perhatian khusus seperti infrastruktur yang bisa terus dikembangkan.
