My Teaching Journey: Pengalaman Asistensi Mengajar di SMK Negeri 1 Batu

Hai semua, perkenalkan saya Amelia Putri Pratiwi mahasiswa S1 Pendidikan Sejarah angkatan 2022 Universitas Negeri Malang. Di sini, saya ingin berbagi pengalaman selama melaksanakan Asistensi Mengajar (AM) di SMK Negeri 1 Batu. Selama kurang lebih tiga setengah bulan, mulai 26 Agustus - 10 Desember 2024 saya memiliki kesempatan untuk menjadi guru di SMKN 1 Batu dalam program Asistensi Mengajar (AM) Universitas Negeri Malang semester Gasal tahun 2024. Pengalaman ini tidak hanya memperkaya pengetahuan saya tentang proses belajar-mengajar, tetapi juga membentuk saya menjadi lebih dewasa dan profesional. Melalui kesempatan ini, saya ingin membagikan pengalaman berharga tersebut.

Saya diberi kesempatan untuk mengajar mata pelajaran Sejarah di kelas X Kuliner 2 dan XI Perhotelan 3. Awalnya, saya merasa gugup dan tidak yakin dengan kemampuan saya. Namun, dengan dukungan dari guru pamong dan rekan-rekan, saya mulai merasa percaya diri dan bisa beradaptasi dengan banyaknya karakter siswa-siswi SMK Negeri 1 Batu. Mulai dari mempelajari kurikulum dan perangkat ajar, berinteraksi dengan siswa, serta memahami kebutuhan dan minat mereka agar bisa berpartisipasi aktif dalam pembelajaran sejarah. Hal ini membantu saya dalam menyampaikan materi dengan lebih baik. Tidak hanya itu, saya juga belajar memahami pentingnya komunikasi yang baik dengan siswa dan guru, serta belajar untuk memahami dan menghargai perbedaan individu.

Ngomong-ngomong soal sejarah.. Ya, pembelajaran sejarah memang dikenal pembelajaran yang membosankan. Hal itulah yang menjadi salah satu tantangan saya dalam melaksanakan KBM. Apalagi siswa Gen Z yang bersekolah di kejuruan, sering melakukan praktik, membaca materi saja mungkin sudah mengantuk. Dari situlah saya mempunyai solusi dengan mengadakan tugas proyek yaitu membuat Scrapbook (untuk kelas X) dan Brosur sejarah (untuk kelas XI). Dan pasti dengan materi yang berbeda. Kelas X tentang Sejarah Kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia, sedangkan Kelas XI tentang Sejarah Organisasi-organisasi Pergerakan Nasional. 

Selain itu, tantangan saya dalam melaksanakan program AM ini adalah di masalah waktu. Di kampus, saya juga berperan aktif dalam organisasi saya yaitu HMD Sejarah "JAS MERAH". Awalnya saya agak keteteran mengatur waktu. Namun, seiring berjalannya waktu saya harus mengatur waktu dengan efektif untuk mempersiapkan materi mengajar dengan program kerja HMD.

Tidak hanya kegiatan belajar-mengajar saja, di SMK Negeri 1 Batu saya juga belajar non akademik. Seperti piket manajemen, piket tata tertib, ikut serta membantu LDKS OSIS, mengadakan program kerja bersama Mahasiswa AM Gasal 2024,dan masih banyak lagi. Kepoin aja IG @am.skanesba24 hehe.

Begitulah pengalaman singkat saya Asisten Mengajar (AM) di SMKN 1 Batu. Hal ini telah memberikan saya kesadaran akan pentingnya peran guru dalam membentuk generasi masa depan. Saya menyadari bahwa mengajar tidak hanya tentang menyampaikan pengetahuan, tetapi juga tentang membentuk karakter dan membangun hubungan yang positif dengan siswa. Pengalaman ini telah membentuk saya menjadi lebih percaya diri, kreatif, dan profesional. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam dunia pendidikan dan membantu membentuk generasi yang cerdas dan berkarakter.

JAS MERAH!

Foto Bersama Guru Pamong (Ibu Fannie Ananda) dan DPL (Prof. Dewa Agung Gede Agung, M.Hum) (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Foto Bersama Mahasiswa AM saat Penjemputan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)