Mahasiswa KKN UPI Melaksanakan Seminar dengan Tema "Mewujudkan Air dan Sanitasi Layak Bagi Masyarakat Melalui Parenting Toilet Training serta Pengolahan Limbah Bagi Masyarakat" di Desa Rancakasumba, Kabupaten Bandung

Mahasiswa KKN Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) kampus Cibiru melaksanakan KKN di Desa Rancakasumba, kec. Solokan Jeruk, Kab. Bandung berkolaborasi dengan Satgas Citarum Harum Sektor 5 untuk melakukan salah satu Program KKN yaitu Seminar tentang Air dan Sanitasi Layak Bagi Masyarakat Melalui Parenting Toilet Training serta Pengolahan Limbah Bagi Masyarakat yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat betapa pentingnya mewujudkan desa layak air dan sanitasi melalui program Toilet Training dan pengolahan dan pembuangan limbah dengan baik dan benar.

Seminar ini dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus 2022 di Bale Desa Rancakasumba
Jalan Babakan Desa No.27, Rancakasumba, Kec. Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40382

Di Hadiri 2 Pemateri yang sangat spesial, yaitu Komandan Sektor 5 Citarum Harum Kolonel Arm. Rully Chandrayadi, S.H., M.H. dan Dosen PGSD UPI Kampus Cibiru, Yona Wahyuningsih, M.Pd.

348cba45-3db2-4ebf-a57c-4746f48d9ced-62ef66a93555e40f1e52e504.jpeg

Tidak hanya itu, seminar ini pun di hadiri puluhan orang yang terdiri dari  Kepala Desa Rancakasumba, Ibu Ketua PKK Desa Rancakasumba dan jajarannya, Kepala Sekolah dan Guru dari SDN Rancakasumba 01, SDN Babakan Lapang 02, SDN Tawangheman 01, dan SDN Tawangheman 02, Ketua RW 11,12, dan 13, Karang Taruna Desa Rancakasumba, masyarakat Desa Rancakasumba, dan peserta KKN UPI Kampus Cibiru yang berasal dari Prodi PGSD, PGPAUD, dan Pendidikan Multimedia.

Kelompok KKN ini tidak berjalan dengan baik tanpa adanya Dosen Pembimbing Lapangan yaitu Yusuf Tri Herlambang, M.Pd.

Pematerian pertama yang dibawakan oleh Komandan Sektor 5 Citarum Harum Kolonel Arm. Rully Chandrayadi, S.H., M.H. sangatlah menyenangkan karena beliau membawakan dengan banyak tawa tetapi tetap dengan tujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam mengelola dan membuang limbah dengan baik dan benar. 

"Ibu dan Bapak tahu sungai aare? saya berekpetasi sungai citarum bisa seperti itu. saya yakin bisa, asalkan ada kesadaran dan partisipasi dari masyarakat", ujarnya

lalu, pak komandan mengedukasi mengenai penggolongan jenis limbah di lingkungan masyarakat terutama jenis sampah organic, anorganik, dan B3 dan bahaya limbah yang tak dikelola dengan baik bagi masyarakat dan lingkungan.

tempimageo4cxov-62ef6589a51c6f5f6a2be722.jpg

selanjutnya, pematerian kedua dibawakan oleh Dosen PGSD UPI Kampus Cibiru, Yona Wahyuningsih, M.Pd mengenai mewujudkan desa layak air dan sanitasi melalui program Toilet Training. 

Dengan jumlah penduduk sekitar 12.000 jiwa dengan total lebih dari 400 kepala keluarga, desa ini tergolong desa yang memiliki wilayah luas. Desa Rancakasumba sendiri dilalui oleh aliran sungai Citarum yang dijaga oleh satgas TNI Citarum Harum. 

Ironisnya masyarakat di sini belum memiliki pengelolaan sampah yang baik, padahal sampah sendiri termasuk kedalam kesadaran manusia untuk mewujudkan air dan sanitasi yang layak. maka betapa pentingnya mengedukasi masyarakat mengenai Air dan Sanitasi Layak Bagi Masyarakat Melalui Parenting Toilet Training serta Pengolahan Limbah Bagi Masyarakat di Desa Rancakasumba.