Dalam ajaran Islam, kasih sayang dan tanggung jawab adalah dua pilar utama yang mendasari perawatan dan pengasuhan anak. Anak adalah amanah dari Allah SWT, dan setiap orang tua bertanggung jawab untuk memberikan perlakuan terbaik, baik dalam aspek fisik, emosional, maupun spiritual.
Anak sebagai Amanah
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:
"Dan ketahuilah bahwa harta dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai ujian, dan sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar."
(QS. Al-Anfal: 28).
Ayat ini mengingatkan bahwa anak bukan hanya karunia, tetapi juga ujian yang harus dihadapi dengan kesungguhan dan keikhlasan. Orang tua dituntut untuk merawat anak dengan kasih sayang, membimbing mereka agar menjadi individu yang beriman dan bertakwa.
Kasih Sayang sebagai Fondasi Utama
Rasulullah SAW memberikan teladan luar biasa dalam menunjukkan kasih sayang kepada anak-anak. Beliau memeluk, mencium, dan bermain dengan mereka sebagai bentuk perhatian dan cinta. Salah satu hadis menyebutkan:
"Barang siapa yang tidak menyayangi, maka ia tidak akan disayangi."
(HR. Bukhari dan Muslim).
Kasih sayang bukan hanya sebatas memberikan kebutuhan materi, tetapi juga menghadirkan kenyamanan emosional. Anak yang tumbuh dengan kasih sayang akan memiliki rasa percaya diri, sikap empati, dan kemampuan untuk berinteraksi dengan baik di lingkungannya.
Tanggung Jawab dalam Perawatan Anak
Islam mengajarkan bahwa tanggung jawab terhadap anak mencakup beberapa aspek penting:
Memberikan Pendidikan Agama
Orang tua wajib mengajarkan anak tentang tauhid, ibadah, dan akhlak. Nabi SAW bersabda:
"Perintahkan anak-anakmu untuk melaksanakan shalat ketika mereka berusia tujuh tahun."
(HR. Abu Dawud).Pendidikan agama adalah bekal utama yang akan membimbing anak dalam menjalani kehidupan sesuai syariat.
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!