Magetan (07/02/2023) Mahasiswa KKN-T UNIPMA 2023 Kelompok 5 mengadakan Penyuluhan Inovasi Olahan Jagung di Desa Garon, Kawedanan. Tanaman jagung merupakan salah satu jenis makanan pengganti beras. Kandungan karbohidrat pada jagung setiap 100g adalah 74,26 gram dan menghasilkan energi sebanyak 365 Kcal (USDA, 2008).
Bertempat di Dusun Garon, Desa Garon, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Mahasiswa KKN-T Kelompok 5 Universitas PGRI Madiun (UNIPMA) yang terdiri dari 15 anggota berkesempatan untuk menjalankan program kerja yang berkaitan dengan inovasi olahan jagung yang ada di Desa Garon.
“Sejak awal melihat adanya potensi jagung di Desa Garon, kelompok kami mencoba bertanya dengan masyarakat sekitar mengenai bagaimana potensi jagung dimanfaatkan di Desa Garon atau hanya sekedar dipanen lalu dijual selesai begitu saja, dan mengenai adanya UMKM olahan jagung di Desa Garon. Ternyata belum ada. Jagung disini biasanya hanya diolah menjadi bakwan jagung, nasi jagung dan bothok jagung.” Ungkap Tunjung Asih Sekar Sejati, selaku koordinator program kerja ini.
Target dan tujuan dari kegiatan ini adalah mengoptimalkan produksi jagung di Desa Garon melalui peningkatan pengetahuan dan ketrampilan mengolah jagung menjadi nugget jagung. Pengolahan hasil jagung menjadi nugget jagung dilakukan melalui penyuluhan. Penyuluhan dilakukan dengan metode presentasi tentang manfaat jagung dan menjelaskan potensi dari jagung jika sudah mendapatkan sentuhan inovasi sehingga akan lebih memiliki nilai jual.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI