Mohon tunggu...
Andi Meiyandi
Andi Meiyandi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

kemarin adalah mimpi... sekarang adalah kerja nyata... dan esok adalah harapan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

(Jawaban) Muh Natsir Atas Puisi HAMKA Untuknya

28 April 2012   06:55 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:00 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(Jawaban) Muh Natsir atas Puisi HAMKA untuknya:

DAFTAR

Saudaraku Hamka,

Lama, suaramu tak kudengar lagi

Lama…

Kadang-kadang,

Di tengah-tengah si pongah mortir dan mitralyur,

Dentuman bom dan meriam sahut-menyahut,

Kudengar, tingkatan irama sajakmu itu,

Yang pernah kau hadiahkan kepadaku,

Entahlah, tak kunjung namamu bertemu di dalam ”Daftar”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun