Mohon tunggu...
Ameilia 02
Ameilia 02 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi, saya Ameilia Saya seorang mahasiswa dari Univ.Tjut Nyak Dhien Medan menulis beberapa artikel disini selaku memenuhi tugas mata kuliah yang saya minati, serta memiliki ketertarikan di dunia karir wanita memperbanyak bekerja dan mencari wawasan dalam dunia digital

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apakah Food Estate Sebatas Ekstensifikasi Pertanian? Hanya Urusan Kementrian Pertahanan?

26 Juli 2023   18:55 Diperbarui: 26 Juli 2023   18:57 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apakah food estate hanya sebatas ekstensifikasi pertanian ? Dan apakah food estate hanya urusan kementrian pertahanan ?

Food Estate adalah istilah populer dari kegiatan usaha budidaya tanaman skala luas (>25 ha) yang dilakukan dengan konsep pertanian sebagai sistem industrial yang berbasis IPTEK, modal, serta organisasi dan manajemen modern. Food Estate merupakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, bahkan peternakan di suatu kawasan.
Ketika lahan tidak produktif (lahan tidur) digunakan menjadi lahan produktif, maka luas lahan pertanian akan bertambah dan penambahan luas lahan pertanian ini merupakan salah satu bentuk ekstensifikasi pertanian. Namun, kita tahu bahwa lahan tidak produktif (lahan tidur) sangat terbatas luasnya (sempit), sehingga diperlukan pendekatan intensifikasi pertanian untuk meningkatkan produktivitasnya.
Secara konseptual, intensifikasi pertanian sangat diperlukan karena lahan pertanian di Indonesia semakin sempit akibat keberatan dunia internasional terhadap deforestasi yang menyebabkan perubahan iklim.
Berkenaan dengan food estate bukan hanya kementrian pertahanan yang mengurusinya karena, food estate diwujudkan melalui sinergi lintas sektoral.
Dengan penjelasan tersebut jelaslah, bahas food estate diimplementasikan dengan menggunakan 2 pendekatan yaitu ekstensifikasi dan intensifikasi pertanian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun