Bantaeng acapkali memikat penduduk Indonesia untuk dapat merasakan keindahannya. Begitu pula keramahan warganya dengan tingkat kesadaran berbeda dari daerah lainnya. Menerima tamu dan melayaninya sebaik mungkin mencirikan warga daerah ini menyiapkan diri sebagai Kota Jasa.
Terlebih bagi mereka yang bermukim di Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Sebut saja Bharaduta (Angkatan 23 Anggota Bhayangkara) dan D'Pandiga (Angkatan 823 Anggota Bhayangkari) yang tergabung dalam Komunitas "Bharaduta D'Pandiga SulSelBar".
Dalam rangkaian touring bertajuk "Bharaduta D'Pandiga Road to Sinjai", rombongan singgah di Kabupaten Bantaeng, Sabtu sore (25/03). Salah satu tempat dituju yakni Rest Area Sasayya. Area ini merupakan obyek mumpuni bagi mereka yang melakukan perjalanan jauh untuk beristirahat di Bantaeng sebelum melanjutkan menuju Kota berikutnya.
Lokasinya berada di Kampung Sasayya, Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu. Pengendara dari arah Kabupaten Jeneponto dapat menandainya di peta digital miliknya pada koordinat 5°32'36.470" LS, 119°55'37.999" BT dengan jarak tempuh 5,3 Km atau sekitar 6 menit dari Perbatasan Jeneponto-Bantaeng.
Sedikitnya 10 kendaraan menyertai rombongan yang dipimpin Muh. Annas Priyono. Umumnya berplat nomor 23, sekaligus membedakan komunitas ini dengan beragam komunitas otomotif yang ada di Indonesia pada umumnya.
Berada di Bantaeng, mereka merasa sangat senang menikmati keindahannya. Menurutnya, Bantaeng wajar jika memikat hampir tiap orang untuk mengunjunginya. Apalagi di saat libur akhir pekan, keluarga dan sahabat bisa diajak berkunjung ke Bantaeng. "Terima kasih atas keramahannya, kami akan melanjutkan perjalanan ke Sinjai." tutur Annas.
Kunjungannya di Bantaeng disambut salah seorang Anggota Bharaduta D'Pandiga dari Bantaeng (Salman). "Sebuah kebanggaan tersendiri bisa menerima kunjungan rekan-rekan saya di daerah saya sendiri yakni Bantaeng." sambutnya yang digelar Raja Salman oleh rekannya yang lain.
Selepas bersantap bersama, rombongan bergerak menuju Kabupaten Sinjai. Sementara itu, rekan seangkatan mereka dari Kabupaten Bulukumba telah menunggu di Pantai Marina Bantaeng. Kebersamaan sesama angkatan benar-benar terjalin dalam tubuh Alumni Diktukba POLRI Tahun 2003-II. Seperti mottonya "Kebersamaan membuat kita merasa tidak sendiri. Kebersamaan membuat kita merasa lebih kuat." (AMBAE)
salam #AMBAE
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H