Mohon tunggu...
Ambae.exe
Ambae.exe Mohon Tunggu... Wiraswasta - .

Computer Application, Maintenance and Supplies

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bahas Peran Keluarga Cegah Covid-19, Ketua PKK Sulsel Puspita Milenial Takalar Temu Wicara via Daring

13 Mei 2020   01:56 Diperbarui: 13 Mei 2020   02:06 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua PKK SulSel (hijab merah) berbicara melalui Video Conference (12/05/20). | Dokpri

Makassar. Hj Liestiaty F Nurdin sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sulawesi Selatan (SulSel) membahas Peran Keluarga Dalam Upaya Mencegah Penularan COVID-19. Hal itu dipaparkan melalui Temu Wicara via daring (virtual) bersama Pusat Pembelajaran Ibu-ibu Takalar (Puspita) Milenial Takalar, Selasa (12/05/20).

Dia didaulat sebagai Narasumber pada kegiatan yang digagas TP PKK Kabupaten Takalar. Program itu untuk kesekian kalinya digelar, dimana tayang Live melalui akun Instagram @tppkk_takalar.

Dikatakan bahwa keluarga memegang peranan penting sekaligus garda terdepan dalam melahirkan kesadaran memutus penularan COVID-19. Tentu kata dia, diawali peran perempuan sebagai Ibu dalam rumah tangga hingga berperan secara profesi sebagai dokter maupun perawat bagi keluarga.

"Seorang Ibu dapat membangun dan menciptakan pikiran positif dalam keluarga. Termasuk menjamin ketersediaan pangan dengan gizi seimbang", paparnya.

Hal itu sangat diperlukan untuk membentengi serta memperkuat sistem imun tubuh menghadapi Corona Virus Desease 2019 (COVID-19). Kebersamaan di rumah dengan memanfaatkan Stay at Home menurutnya akan menciptakan suasana lebih harmonis.

Caranya kata Lies, Ibu khususnya harus memastikan anak-anak, Suami dan anggota keluarga lainnya tetap berada di rumah. Di samping itu suasana nyaman dan aman harus tercipta, sehingga meminimalisir munculnya kejenuhan.

"Waktunya kita dekat dengan anak, mejadi guru dan melayani Bapaknya. Perbanyak berkomunikasi, tidak mudah menjadi guru dan bekerja seperti biasa sebagai Ibu Rumah Tangga, butuh sabar dan ikhlas", imbuhnya.

Lanjut Lies menjelaskan seperti apa kehidupan kelurganya dan lingkungan rumah tangganya, khususnya di Rumah Jabatan Gubernur SulSel. Rutinitas di bulan suci Ramadhan 1441 H ini tidak ditinggalkannya meski dirinya sama sibuknya dengan Gubernur SulSel, HM Nurdin Abdullah.

"Di Rujab Gubernur, Saya buka puasa dengan Bapak. Sesudahnya kami Shalat Maghrib berjama'ah dan juga Shalat Tarwih, termasuk pegawai rumah tangga", jelasnya.

Untuk mencegah penyebaran virus corona, dia tak henti-hentinya mengingatkan untuk senantiasa memakai masker. Meski di dalam rumah kata Lies dan juga mencuci tanga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun