rapid test kepada RSUD di Kota Makassar. Bantuan tersebut secara khusus untuk menangani pasien COVID-19."Kita datang, kita lihat apa yang kurang. Kita tambah APD seribu, kita bantu rapid test. Untuk awal kita kasi lima ratus dulu. Harapan kita agar dengan teknologi yang dimiliki rumah sakit ini sudah bisa melakukan uji laboratorium awal sambil menunggu resminya dari BLK", ungkap HM Nurdin Abdullah, Senin (13/04/20).
Makassar. Pemprov Sulsel membantu 1000 Alat Pelindung Diri (APD) dan 500 alatKarenanya, selaku Gubernur SulSel, dia memberikan dukungan penuh kepada Pemkot Makassar karena sudah menyiapkan ruangan khusus bagi pasien COVID-19 (Corona Virus Desease 2019).
"Kita apresiasi Kota Makassar, diam-diam menyiapkan rumah sakit khusus untuk COVID-19. Bisa kita lihat kesiapan rumah sakit ini, walau bed-nya cuma 30. Tapi ini betul-betul integrit, mulai dari perawatan PDP sampai positif. Paling penting Saya kira, ruangan ICC-nya sangat luar biasa", jelasnya.
Menurutnya, ruangan di RSUD Kota Makassar sudah memenuhi standar WHO. Dan RSUD itu sudah siap untuk melayani pasien COVID-19.
"Saya lihat memang standar WHO sudah jalan. Tidak kita ragukan lagi, rumah sakit di Kota Makassar ini 100 persen sudah siap menerima pasien COVID-19", ujar dia di RSUD Kota Makassar.
Keyakinannya itu merujuk pada kesiapan RSUD Kota Makassar menerima dan melayani pasien yang masuk kategori PDP (Pasien Dalam Pengawasan). Begitu pun orang-orang yang sudah dinyatakan positifCOVID-19.
"Kita juga berharap, melihat fasilitas yang ada, Saya yakin dari positif dan negatif itu pasti cepat. Tempatnya sangat representatif, Saya yakin orang-orang yang diisolasi disini betah karena fasilitasnya sangat mantap", tutup Gubernur SulSel. (AMBAE)
salam #AMBAE
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H