Mohon tunggu...
Ambae.exe
Ambae.exe Mohon Tunggu... Wiraswasta - .

Computer Application, Maintenance and Supplies

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Suka Bunga Ungu, Kuning, dan Pink? Sebentar Lagi Bantaeng Bertabur Tabebuya

10 Mei 2019   00:32 Diperbarui: 10 Mei 2019   00:54 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bantaeng. Pemerintah Kabupaten Bantaeng di bawah kepemimpinan H Ilham Azikin dan H Sahabuddin terus memacu daerah ini dengan sejumlah rintisan baru. Salah satunya peremajaan pohon di wilayah perkotaan pada khususnya.

"Insya Allah bulan depan kita mulai tanam Tabebuya untuk meremajakan pohon di Bantaeng", ungkap Indra Wahyudi Rahmat selaku Kepala Bidang Pengendalian Dampak Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantaeng.

Hal itu disampaikan langsung kepada AMBAE di Ruang Rapat Wakil Bupati Bantaeng, Kamis siang (09/05/19) usai menggelar Konsultasi Publik terkait Rencana Peremajaan Pohon di Kabupaten Bantaeng.

Dia menjelaskan bahwa peremajaan dilakukan untuk mengganti pohon trembesi yang merusak pagar, trotoar atau pedestrian maupun fasilitas lainnya. Tapi secara bertahap mulai dari Jalan Teratai sampai ujung Jalan Seruni di Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng.

Kalau ada lebihnya dilanjutkan ke Jalan Raya Lanto antara 2 Traffict Light (Rambu Lampu Merah) yang memanjang dari Timur ke Barat. Tahap pertama kata Indra baru 100 pohon, hanya saja bukan bibit melainkan pohon setinggi sekitar 3 meter.

"Pohon yang akan kita tanam sudah mencapai 3 meter, jadi bukan bibit. Ada 3 varian warna bunganya kita siapkan yakni ungu, kuning dan pink", tuturnya.

Lanjut dikatakan Kepala DLH Bantaeng, H Abdullah Taibe yang juga hadir saat itu bahwa untuk menikmati indahnya bunga mekar dari pohon ini sekitar bulan Desember  2019 atau Januari 2020 kalau mulai ditanam bulan Juni mendatang.

Selain kawasan Pantai Seruni Bantaeng, target peremajaan di tahap pertama ini rencananya di perbatasan Bantaeng-Jeneponto di Desa Bonto Jai, Kecamatan Bissappu dan di perbatasan Bantaeng-Bulukumba di Desa Baruga, Kecamatan Pa'jukukang.

Rencana Peremajaan Pohon oleh Pemkab Bantaeng diawali dengan konsultasi publik (09/05/19).
Rencana Peremajaan Pohon oleh Pemkab Bantaeng diawali dengan konsultasi publik (09/05/19).
Untuk itu DLH menghadirkan perwakilan instansi yang akan bersentuhan langsung dengan proses peremajaan seperti PLN, PDAM, Dinas PU, WALHI, LSM, Pers dan sejumlah instansi terkait. Harapannya terjalin sinergi dan kebersamaan persepsi selama peremajaan berupa penebangan karena akan melibatkan beberapa infrastruktur publik diantaranya kabel dan area trotoar.

Sebelumnya, Konsultasi Publik telah dibuka secara resmi Wakil Bupati Bantaeng, H Sahabuddin. Dalam sambutannya berharap kegiatan yang akan dilaksanakan Pemkab melalui DLH Bantaeng berjalan dengan baik dan semua pihak turut serta mendukung sesuai bidangnya.

Data dihimpun AMBAE dari Wikipedia, pohon tabebuya atau tabebuia (Chrysotricha) merupakan jenis tanaman yang berasal dari negara Brasil. Termasuk jenis pohon besar dan seringkali orang kebanyakan menyebutnya sebagai tanaman Sakura karena bila berbunga bentuknya mirip bunga sakura di Jepang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun