Mohon tunggu...
Ambae.exe
Ambae.exe Mohon Tunggu... Wiraswasta - .

Computer Application, Maintenance and Supplies

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Wabup Bantaeng Ingin Guru Tidak Lambat "Loading"

11 November 2018   21:27 Diperbarui: 11 November 2018   21:48 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wabup Bantaeng buka seminar dan pelatihan menulis buku bagi guru (10/11/2018).

Bantaeng, Minggu (11/11). Peningkatan kualitas guru di daerah seperti Kabupaten Bantaeng sampai saat ini perlu mendapat perhatian intens, khususnya dari Pemerintah. Betapa tidak, sebuah pernyataan mencengangkan disampaikan Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng, Syafaruddin akan rendahnya minat guru untuk menulis.

Dia mengaku sampai hari ini guru-guru di Bantaeng belum sangat cerdas. Padahal guru dituntut sedapat mungkin mentransfer ilmunya kepada anak didik.

"Kami sadar diri bahwa sungguh banyak kekurangan kami. Jadi gurunya dulu harus dicerdaskan".

Demikian diungkapkan Ketua PGRI dihadapan peserta Seminar Nasional Menjadi Penulis Buku Yang Produktif di Gedung PGRI Kabupaten Bantaeng di Kelurahan Lembang, Kecamatan Bantaeng. Peserta berasal dari guru TK hingga pengawas yang jumlahnya mencapai ratusan orang.

Seminar ini berlangsung Sabtu, 10 November 2018. Dibuka secara resmi Wakil Bupati Bantaeng, H Sahabuddin yang juga merupakan Penasehat PGRI Kabupaten Bantaeng.

Dalam sambutannya menjelaskan jika salah satu Misi Pemerintah Kabupaten Bantaeng saat ini adalah meningkatkan kualitas SDM. Hal ini menjadi penting karena susah kalau SDMnya rendah dan tidak merata di semua lini meski apapun diperbuat untuk membangun.

"Ternyata Pemerintahan itu semua harus ada untuk kita jalani. Kalau Bupatinya saja yang pintar sendirian, sementara dibawahnya mandul, terkadang orang pintar tapi lambat loading", tuturnya.

Lebih lanjut Wabup mengapresiasi PGRI telah mengambil bagian bersama-sama Pemerintah untuk meningkatkan SDM. Harapannya para guru tak hanya membiasakan membaca, tapi sedapat mungkin memacu minat menulis.

Senada disampaikan Ketua PGRI bahwa Seminar yang dirangkaikan pelatihan menulis itu menjadi sugesti bagi segenap guru di Bantaeng. Bagaimana guru bisa menulis kalau tidak mencoba dan membiasakan diri.

"Selama ini kita tidak pernah memulai menulis karena takut gagal. Untuk itu Saya berharap kita bisa menyimak sepenuhnya dari motivator karena bisa berlanjut dengan pembimbingan secara online", tambahnya.

Sebagai narasumber atau motivator yakni Prof Suyatno. Seminar dan pelatihan tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional Tahun 2018 dan HUT PGRI ke-73. (AMBAE)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun