Mohon tunggu...
Ambae.exe
Ambae.exe Mohon Tunggu... Wiraswasta - .

Computer Application, Maintenance and Supplies

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pemprov Sulbar Jajaki PSC Bantaeng, Rasa Penasaran Terjawab Sudah

24 Agustus 2017   19:07 Diperbarui: 25 Agustus 2017   02:35 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sekda Bantaeng (kiri) terima Asisten I Pemprov. SulBar saat Kunjungan Kerja guna pelajari pemanfaatan mobil ambulance, damkar dan pengangkut sampah di Bantaeng (24/08).

Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat (H. Nur Alam Tahir) selaku Ketua Rombongan didampingi beberapa Kepala OPD lakukan Kunjungan Kerja ke Kabupaten Bantaeng, Provinsi Sulawesi Selatan. "Pak Asisten I SulBar bersama rombongan ini datang kesini dimaksudkan untuk menjajaki Public Safety Centre (PSC) Bantaeng. Dimana didalamnya terdapat diantaranya Satuan Pemadam Kebakaran dan Tim Medis yang lazim kita sebut Brigade Siaga Bencana (BSB) Bantaeng. Mereka hendak belajar terkait keberadaan, spesifikasi dan operasional serta pemanfaatan mobil ambulance, damkar dan pengangkut sampah yang dimiliki Bantaeng." ujar Idham Kadir (Kepala Bagian Humas Setda Kabupaten Bantaeng).

Hal tersebut dibenarkan Asisten I Pemprov. SulBar, "Jadi yang mendorong kami ke Bantaeng ingin mendengar kiat-kiat sukses pak Bupati Bantaeng karena Kabupaten Bantaeng bukan cuma di SulSel tapi di tingkat nasional dan bahkan internasional dikenal sebagai daerah yang begitu maju. Kedatangan kami ini terkait upaya fasilitasi dari Pemerintah kabupaten Bantaeng untuk mendapatkan bantuan dari Jepang."

Diterima Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng (Abdul Wahab) di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng (24/08) berlangsung dialog cukup alot. Turut hadir beberapa Kepala OPD seperti Kepala Dinas Pariwisata (H. Subhan), Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian (H. Hartawan Zainuddin), Kepala Dinas Lingkungan Hidup (H. Abdullah Taibe) dan Kepala Dinas Kesehatan (H. Asri Sahrun Said).

"Saya kira pak Bupati Bantaeng, jangankan Sulawesi Barat diluar provinsi saja ini sudah ada beberapa. Ada Palangkaraya, Gunung Sitoli bahkan sampai ke Gunung Kidul dan Nias itu sudah kita bantu. Dan saya kira hampir setiap tahun kita punya jatah untuk itu termasuk damkar kita. Alhamdulillah dan biasanya kita bagi dulu ke daerah-daerah yang belum dapat." ungkap Sekda Bantaeng."

Senada dengan Aisten I, Kepala Biro Umum Pemprov Sulbar (Syafaruddin) dengan gamblang menjelaskan jika dirinya punya niatan ke Bantaeng sejak lama. "Sebenarnya sudah lama saya rencana ke Bantaeng. Bahkan hari ini harusnya saya ke Solo ikuti rapat Revolusi Mental yang dihadiri Gubernur dan Wakil Gubernur, tapi saya bilang harus ke Bantaeng dulu."

Lebih lanjut Syafaruddin mengungkapkan, "Saya penasaran sekali, kenapa demikian karena bukan hanya satu, dua atau tiga orang yang mengatakan Bantaeng itu pantas dijadikan percontohan. Bukan saja dijadikan percontohan dari satu sektor. Ternyata banyak sektor yang harus dijadikan pelajaran. Dan kami dari Provinsi tidak malu-malu belajar pada bawahan. Tapi banyak harus tahu diri."

Rombongan yang berjumlah kurang lebih 18 orang berharap dapat menimba ilmu khususnya kiat-kiat Bupati Bantaeng (H. M. Nurdin Abdullah) dalam memajukan daerah ini yang mana ada niatan maju sebagai Gubernur Sulawesi Selatan. Rabu siang itu dilanjutkan dengan meninjau PSC guna menjawab rasa penasaran selama ini. Selama di lokasi mereka kembali berdialog dengan kru PSC sekaligus menggali informasi akan kecanggihan armada yang ada. (AMBAE)

salam #AMBAE

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun