Share
Taqobballahu Minna Waminkum, Minal Aidin Wal Faidzin, Maaf Lahir dan Bathin. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1437 H. Sepenggal kalimat yang terpampang begitu besar pada backdrop Gedung Balai Kartini Bantaeng.
Di tempat ini diselenggerakan Halal Bi Halal oleh Pemerintah Kabupaten Bantaeng bekerja sama dengan TP. PKK Kabupaten Bantaeng dan DWP Kabupaten Bantaeng. Ribuan orang mengikuti kegiatan tersebut yang terdiri dari PNS, Tokoh Masyarakat serta Tokoh Lintas Agama.
Mengambil tema "Sucikan Hati, Melangkah Bersama Menuju Kemenangan Sejati". Halal Bi Halal dihadiri Bupati Bantaeng (H. M. Nurdin Abdullah), Ketua DPRD Kabupaten Bantaeng (H. Sahabuddin), Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng (Abdul Wahab), Ketua TP. PKK Kabupaten Bantaeng (Hj. Liestiaty F. Nurdin), Ketua GOW Kabupaten Bantaeng (Hj. Aisyah Yasin), Ketua DWP Kabupaten Bantaeng (Vinka Nandakasih), Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bantaeng (H. Muh. Yunus) serta seluruh jajaran pejabat Eselon III dan IV lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng.
Bupati Bantaeng dalam sambutannya di Balai Kartini (13/07), menyerukan agar PNS lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng pada khususnya menempatkan diri untuk memberikan pelayanan terbaik dan bukan dilayani. Sementara itu, hikmah Halal Bi Halal dibawakan oleh mantan Wakil Menteri Agama Republik Indonesia (Prof. Dr. K. H. Nasaruddin Umar, MA).
Dituturkan secara rinci bahwa manusia dengan seluruh makhluk hidup membutuhkan silaturahmi yang timbal balik. Bahkan tidak hanya antara manusia dengan manusia lainnya. Silaturahmi pun diperlukan terhadap seluruh ciptaan Allah Swt. "Allah Swt memerintahkan kita untuk senantiasa bershalawat kepada Rasulullah Saw. Ini berarti kita pun harus bersilaturahmi dengan mereka yang telah meninggal." tutur Prof. Nasaruddin yang juga sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta.
Ditambahkan dalam ceramahnya yang cukup alot, "Makhluk hidup lainnya seperti pohon dan hewan juga harus kita jalin silaturahmi. Menjaganya dan merawatnya dengan baik merupakan bagian dari silaturahmi."
Do'a bersama yang dipimpin Prof. Nasaruddin, seluruh peserta tampak tertunduk diam seraya memanjatkan do'a kepada Allah Swt. Memohon keRidhaan-NYA serta petunjuk-NYA.
Halal Bi Halal diakhiri dengan saling berjabat tangan, bersalaman satu sama lain. Kesempatan ini dimanfaatkan dengan baik oleh Prof. Nasaruddin yang merasa kembali pulang kampung. Hal ini diungkapkan secara tegas mengingat ayahanda beliau pernah bertugas sebagai seorang guru di Kabupaten Bantaeng di masa lampau. "Ayah saya berpesan, "Ingatlah kampung halamanmu Bantaeng, karena dikau bisa ada karena Bantaeng". jelasnya menirukan ungkapan Ayahnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H