"Jadikanlah hadis sebagai pedoman hidup dalam setiap Langkah dan Tindakanmu" ujar dosen Muhammad zidni ilman ketika menjelaskan ilmu hadis kepada mahasiswa Program Studi manajemen Pendidikan islam (MPI) Universitas Pamulang (Unpam) pada minggu (28/04/2024) di kampus II UNPAM victor jalan Raya Puspitek No.46, Buaran, Serpong, Kota Tangerang.
Dosen Zidni menjelaskan bahwa hadis berisi perkataan, perbuatan, persetujuan, maupun sifat Nabi Muhammad SAW yang menjadi pedoman bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan. Beliau menekankan bahwa mempelajari hadis sangat penting untuk memahami ajaran Islam secara lebih mendalam dan komprehensif.
"Hadis adalah sumber hukum Islam yang kedua setelah Al-Qur'an. Oleh karena itu, mempelajarinya sangat penting bagi kita sebagai umat Islam," ujar Dosen Zidni di hadapan mahasiswanya.
Dosen Zidni juga menyampaikan bahwa mempelajari hadis tidak hanya bermanfaat untuk memahami ajaran Islam, tetapi juga dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Beliau mengajak mahasiswanya untuk menjadikan hadis sebagai pedoman hidup dalam setiap langkah dan tindakan mereka.
"Dengan mempelajari hadis, kita dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Hadis juga dapat menjadi pedoman hidup kita dalam setiap langkah dan tindakan," tutur Dosen Zidni.
Metode pengajaran Dosen Zidni yang menarik dan komunikatif membuat mahasiswanya sangat antusias dalam mengikuti perkuliahan. Beliau sering menggunakan contoh-contoh konkret dan relevan dengan kehidupan sehari-hari untuk memudahkan mahasiswanya memahami materi perkuliahan.
"Saya sangat senang mengikuti perkuliahan hadis dengan Pak Zidni. Beliau mengajar dengan penuh semangat dan antusiasme, sehingga materi perkuliahan menjadi mudah dipahami," kata salah satu mahasiswa.
Dosen Zidni merupakan contoh dosen yang ideal. Beliau tidak hanya memiliki pengetahuan yang luas tentang hadis, tetapi juga memiliki kemampuan mengajar yang luar biasa. Beliau mampu memotivasi mahasiswanya untuk mempelajari hadis dengan penuh semangat dan antusiasme.
"untuk menjadi sesuatu itu tidak dibutuhkan kemampuan tapi kemauan yang sangat tinggi. Saya dulu bukan siapa-siapa, saya dulu tidak mampu, tapi karena saya memiliki kemuan yang kuat maka saya mampu" ujar Muhammad zidni ilman kepada seluruh mahasiswa di kelasnya"
