[caption id="attachment_174725" align="aligncenter" width="300" caption="donnyhorehore.blogspot.com "][/caption] Saat orang menyatakan cinta melalui dunia maya, sahkah itu? Atau saat orang mengatakan dia begitu merindukan kita, benarkah itu? Apakah hal tersebut dapat kita jadikan acuan bahwa seseorang menyukai kita atau mungkin tergila-gila hanya karena sebuah tulisan yang belum tentu dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya?. Saya bukanlah orang yang pandai di dunia maya, karena saya lebih mencintai sesuatu yang nyata. Sesuatu yang bisa saya lihat, saya rasa, saya raba. Namun ketika membaca sesuatu yang mengusik saya melalui dunia maya, pikiran dan hati saya langsung bertanya, sebenarnya ini nyata atau maya sih?? Sampai detik ini saya masih belum bisa membedakan mana yang nyata dan mana yang maya, karena semuanya nampak nyata bagi saya yang lebih banyak menggunakan dunia maya hanya sebatas browsing dan email. Sehingga ketika saya membaca komentar-komentar orang, kesannya begitu nyata di dalam pikiran saya. Ketika saya tanyakan ini kepada seorang teman yang menurut saya sangat ahli dalam "dunia permayaan" tentang komentar-komentar orang di dalam sebuah postingan, jawabannya, "Itu maya, hanya sekedar nulis tanpa ada maksud didalamnya. Itu hanya sekedar bercandaan aja". Lalu saat saya tanya lebih lanjut, "Apa yang membaca juga tau bahwa itu maya?", dia jawab "Biarin aja, itu urusan mereka mau anggap itu nyata atau maya. Yang penting dunia maya itu dunia tidak nyata." Saya bingung, sungguh bingung. Semudah itukah mengobral kata-kata cinta yang sebenarnya tanpa ada maksud selain bumbu di dalam penulisan? Apa tidak ada rasa belas kasih sedikitpun andai ternyata orang yang membaca tulisan itu termakan kata-kata mautnya? Lalu bagaimana perasaan suami, istri atau kekasih nyatanya saat membaca kekasihnya memanggil orang lain dengan sebutan sayang? honey?. Walau itu hanya sebuah tulisan atau komentar, pasti rasanya menghujam sampai ke lubuk hati yang paling dalam (membayangkannya saja sudah bikin saya pusing kepala hehehe). Mungkin bagi sebagian orang yang sudah terbiasa dengan komentar-komentar yang "terlalu akrab", hal ini adalah biasa. Tapi bagi orang awam macam saya, hal ini sungguh luar biasa dan dapat membuat mata saya terbelalak membacanya. Sebab di benak saya langsung berpikir bahwa dua manusia yang saling mengobral kata cinta di dalam postingan ataupun komentar itu, pastilah sepasang kekasih. Tapi ternyata menurut teman saya lagi, saya salah. Tapi benarkah saya salah?? (Mungkin ada yang bisa membantu saya menemukan jawabannya?). Namun demikian akhirnya saya bisa menyimpulkan bahwa ternyata dunia maya itu termasuk dunia yang lumayan mengerikan buat orang-orang yang tidak terlalu paham tentang habitat dunia maya. Dimana kebohongan dan kebenaran sukar untuk dibedakan ke"nyata"annya. Bahkan kadang, sesuatu yang sesungguhnya kita lihat nyata, saat diterjemahkan dalam dunia maya, dapat menjadi sesuatu yang abu-abu alias saru. Karena itu jika kita masih memiliki hati yang "kurang stabil" alias mudah termakan perkataan orang lain, membaca komentar orang sebaiknya perlu "menstabilkan" pikiran dan hati terlebih dahulu, supaya tidak terpancing "emosi jiwa" hehehe. [caption id="attachment_174726" align="aligncenter" width="300" caption="maindingin.tumblr.com "]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H