Mertoyudan, Kab. Magelang (10/08/2020) — Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Indonesia semakin hari semakin meningkat. Dalam rangka memutus penyebaran virus Covid-19, Universitas Diponegoro Semarang berkontribusi dalam pencegahan penyebaran Covid-19 dengan menerjunkan mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro di kampung halaman masing-masing dengan mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s).Â
KKN Pulang Kampung ini dilakukan secara individu yang dilaksanakan dari tanggal 5 Juli 2020 sampai 15 Agustus 2020. Sebagai upaya menekan penularan Covid-19 yang saat ini dinyatakan pandemi global oleh World Health Organization (WHO), masyarakat diminta harus disiplin jalankan protokol kesehatan.Â
Upaya pencegahan tersebut karena kurangnya kesadaran masyarakat terhadap imbauan pemerintah. Siap mengabdi untuk masyarakat di tengah pandemi, mahasiswa ingin berpartisipasi dalam pencegahan tersebut dengan mengedukasi masyarakat di kampung halaman
Pelaksanaan program dimulai dengan sosialisasi penggunaan serta pembuatan disinfektan hingga dilakukan penyemprotan di pekarangan rumah warga RT 005 Desa Bulurejo. Penggunaan disinfektan dengan daun pandan bisa dijadikan alternatif untuk mengurangi bau menyengat dari cairan disinfektan biasanya (pemutih) seperti kaporit. Namun, banyak masyarakat yang belum mengerti bagaimana pembuatan disinfektan dengan aroma daun pandan.Â
Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi penggunaan serta pembuatan disinfektan aroma daun pandan khususnya kepada masyarakat RT 005/RW 007 untuk mengurangi dampak penyebaran Covid-19. Sosialisasi dilakukan secara door to door, mengingat tidak boleh adanya kumpulan massa di tengah pandemi Covid-19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
mudah ditemui dan harganya terjangkau, diantaranya daun pandan dan kaporit 0,1 %. Kaporit mengandung kalsium hipoklorit yang dapat membunuh bakteri dan virus. Daun pandan sebagai penambah aroma desinfektan untuk menghilangkan bau tidak sedap yang ditimbulkan dari kaporit. Berikut ini cara kerja pembuatan disinfektan dari daun pandan :
1. Penghalusan 30g daun pandan
2. Pengenceran alkohol 70% menjadi 20% dengan mencampurkan 57 ml alkohol 70% bersama 143 ml air (bisa langsung menggunakan 200 ml alkohol 20%)
3. Perendaman daun pandan yang sudah dihaluskan dalam alkohol 20% selama 3 jam, rendaman disaring untuk diambil daunnya
4. Melarutkan 1g kaporit dalam 1 liter air kemudian campurkan daun pandan hasil rendaman ke dalam air kaporit (Perbandingan banyaknya kaporit dan air harus 1:1)
5. Diamkan selama semalaman, lalu saring larutan disinfektan untuk menghilangkan ampas
