Mohon tunggu...
Amanda Nasution
Amanda Nasution Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer bloger
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://www.linkedin.com/mwlite/me

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Doraemon: Stand By Me 2 (Review)

19 Februari 2021   05:42 Diperbarui: 22 Februari 2021   20:18 1047
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Assalamu'alaikum, Readers

Ada yang berbeda saat aku dapat undangan screening film Doraemon: Stand By Me2 ini. Bedanya itu saat aku dikasih tau dress code-nya baju batik atau resmi. Layaknya ke undangan nikahan. Rasa lucu, tapi emang iya. Ini kan pernikahan Nobita dan Shizuka. Walau ragu jadilah pake batik, walau ga full batik. Apa lagi undangan screening kali ini layaknya selembar undangan nikahan pada umumnya.

Memasuki lobby bioskop, aku sih dah liat teman-teman yang juga di undang dah kayak nunggu penganten datang dong, dengan kemeja batik dan celana kain yang terkesan formal. Nonton pake baju formal.

Eh iya, di depan pintu masuk bioskop ada penampakan yang tidak lazim loh. Mau tau?

doc by me
doc by me
Kesannya nikahan banget ga tuh? Sampe rasanya pengen beliin papan bunga gede dong aku (hahahaha).

Katanya, Doraemon ga muncul di film ini. Aku jadi beneran penasaran banget loh. Masa' sih?

Alur cerita film Doraemon : Stand by Me2 memang maju mundur dengan klu-klu yang lumayan bikin bingung kalo ga dicerna baik-baik dan pelan-pelan. Apa lagi opening film dimulai dengan h-1 pernikahan Nobita, dan memang ga ada sosok Doraemon disana. Kita semua tau, Doraemon ga pernah lepas dari sisi Nobita dong.

Abis dari scene pertama, cerita kembali ke Nobita kecil dengan segala kerepotannya dan kehebohannya. Ga jauh-jauh masalah Nobita, kalo ga diusilin Giant, ya pasti masalah malasnya belajar dengan hasil akademis yang bikin histeri ibunya.

Menariknya film ini adalah terletak pada penggunaan mesin waktu yang membangun dan merangkai cerita. Sambil berjalan maju mundur plot film, kita dikasih ingat, kalau ada klu-klu dimana Nobita dan Doraemon sudah datang ke masa lalu atau pernah ke masa depan. (sumpah ya, aku menikmati, tapi beneran susah dicerna akal).

Jadi nikmati aja filmnya tanpa harus berpikir banyak. Dan rangkai aja semua kejadian di film ini. Karena, sebenarnya ceritanya bagus dan beneran nyambung tiap segmennya. Dengan catatan jangan ditinggal. Ketinggalan satu part akan bingung nerusinnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun