Ekonomi Baru Indonesia, Sebuah Pemikiran Ekonomi K.H, Ma'ruf Amin
Indonesia merupakan negara yang saat ini terus bergerak maju, membangun dalam segala dimensi. Pembangunan secara menyeluruh dan merata makin terasa di hampir lima tahun belakangan ini. Banyaknya infrastruktur yang teraelisasi membuat setiap daerah yang tadinya terpencil, memiliki akses dan dapat berkembang.
Pembangunan yang terus berjalan dan mulai merata membuat Indonesia membutuhkan system ekonomi baru yang mampu menyentuh semua lapisan masyarakat. Sistem ekonomi yang pernah di berlakukan di Indonesia di jaman orde baru dirasa tidak mampu menyentuh masyarakat bawah, bahkan cendrung memperkaya segelintir orang  yang dekat dengan penguasa.
Pemerintahan saat ini telah melakukan banyak perubahan disistem pembangunan ekonomi, sehingga rakyat mulai merasakan dampak pembangunannya. Dan pemerintah berikutnya harus mampu melanjutkan pembangunan, khususnya di sector ekonomi, sehingga kemakmuran bangsa Indonesia benar-benar bisa dirasakan diseluruh penjuru negeri.
Kondisi Indonesia saat ini memberikan pemikiran seorang Kyai Ma'ruf Amin tentang bagaimana seharusnya pemerintah membuat pola pembangunan ekonomi. Â Dam Dr. Ir. Nurdin Tampubolon, MM merangkum dan menuliskan apa yang menjadi buah pikiran sang Kyai, kemudian di bukukuan dengan judul "Ma'rufnomics, Ekonomi Baru Indonesia." Buku yang lebih banyak bicara berdasarkan data yang dilampirkan yang disertai dengan solusi, apa yang harus dilakukan ini di launching di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan pada 10 April 2019.
Dalam peluncuran buku yang di terbitkan Gramedia Group ini hadir juga sang pemilik pemikiran, Kyai Ma'aruf Amin, yang memberikan pernyataan, "Yang hebat itu bukan saya, tapi penulisnya yang mampu menuliskan apa yang saya pikirkan. Buku ini mengusulkan program implementasi maximizing utility (MU), yaitu memudahkan rakyat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan pangan, papan yang mandiri, energy yang mandiri serta kestabilan keamanan dan ekonomi NKRI yang dapat dirasakan masyarakat langsung melalui pembangunan manusia yang akan dicapai secara bertahap."
Prinsip MU yang akan dirasakan oleh seluruh masyarakat Nusantara ditujukkan oleh Indeks Pembangunan Manusia yang meliputi pendidikan, kesehaan, pekerjaan, kesejahteraan dan sosial-budaya serta peningkatan pendapatan per kapita melalui peningkatan daya saint suatu bangsa.Â
Implementasi Maximizing utility memudahkan rakyat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan pangan dan papan, energi yang mandiri, dan kestabilan keamanan serta ekonomi NKRI yang dapat dirasakan langsung masyarakat melalui pembangunan manusia secara merata di seluruh Nusantara.