Mohon tunggu...
AMANDA AULIA PUTRI
AMANDA AULIA PUTRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Seorang mahasiswi baru yang sedang berjuang untuk masa depan nya.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Teori Zodiak Sebagai Penilaian Diri dan Penentu Masa Depan

23 Mei 2024   12:00 Diperbarui: 23 Mei 2024   12:07 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dewasa ini, semakin banyak kita melihat timeline pada setiap konten yang dibuat oleh gen-Z mengenai keterikatan antara sifat manusia terhadap zodiak yang mereka miliki. Sebagai contoh, “5 zodiak paling gengsi saat menjalin hubungan” atau “gemini, leo, sagitarius saat marah” hal-hal tersebut menjadi bahan diskusi, lelucon, atau bahkan terkadang memicu perdebatan tatkala apa yang telah dibuat tidak sesuai dengan bagaimana diri mereka sebenarnya. Sebelum pembahasan ini lebih jauh, tentunya kita harus mengetahui apa itu zodiac sebenarnya. Dilansir dari liputan6.com, secara etimologi zodiak yang dalam bahasa inggris disebut ‘zodiac’ memiliki makna zodiacus yang berarti ‘lingkaran’ hewan. Sedangkan, dari sisi ilmiah zodiak memiliki makna siklus tahunan dari dua belas wilayah sepanjang lingkaran ekliptik atau pola lintasan perubahan posisi matahari di angkasa.

Seringkali, zodiak dimanfaatkan untuk hubungan asmara, penilaian sifat seseorang, dan perencanaan pekerjaan. Generasi milenial mempercayai bawasannya pemaparan teori zodiak dapat menjadi guide atas segala persoalan yang terjadi di hidup mereka dan penilaian terhadap orang lain tanpa perlu pengenalan terhadap mereka terlebih dahulu. Sebagai contoh Aries dikenal sebagai pemimpin alami dan sangat agresif. Aries juga dikenal sebagai zodiak yang impulsif dan sering bertindak tanpa memikirkan konsekuensi dari tindakan mereka (Rahman, 2023). Dapatkah zodiak selalu menjadi acuan karakter diri seseorang dan sampai kapan fenomena ini akan terus berlanjut di kalangan generasi milenial dalam penentuan tujuan hidup mereka?

Menurut American Psychological Association, kepribadian manusia berkembang akibat kebutuhan tertentu, seperti memprediksi masa depan dan kepribadian untuk masa kini. Sifat manusia, pekerjaan, asmara tidak bisa dibuat kesimpulan berdasarkan bulan, tanggal lahir, dan zodiak yang mereka miliki. Seseorang dapat berubah berdasarkan faktor genetic, lingkungan mereka, dan apa yang sedang mereka hadapi. Semakin bertambah usia, semakin mereka terjun ke lingkungan hidup yang baru dan bertemu banyak orang dengan karakter yang berbeda-beda. Selama beberapa dekade, para astronom telah meneliti matahari dan rasi bintang, namun belum diketahui dengan pasti perihal teori pergerakan bumi dan gravitasi bulan. Pergerakan bumi itu menyebabkan lokasi rasi bintang (zodiak) berubah seiring waktu. (Azmi, 2023). Akibat dari hal tersebut, rasi bintang terkadang tidak sesuai dengan tanggal lahir masing-masing individu. Apabila seseorang mempercayai bahwa dia seorang Taurus, namun setelah diperiksa ulang posisi rasi bintang menunjukkan dia seorang Cancer.

Konten mengenai zodiak saat ini sedang banyak bermunculan pada media sosial terkhusus akun-akun pada Twitter, Instagram, Tiktok yang menampilkan bacaan zodiak dan ramalan salah satu zodiak pada hari itu. Akun tersebut menampilkan ramalan zodiak setiap hari, apakah mereka akan beruntung atau akan ada kesialan yang menimpa mereka. Sebuah kasus yang dilansir dari CNN Indonesia pada tanggal 10 Januari 2016 “Berkonsultasi dengan peramal ataupun rutin membaca ramalan lewat zodiak atau shio memang bisa menumbuhkan harapan. Namun banyak juga yang tertulah sisi negatifnya. Ambil contoh kasus Samantha Brick. Wanita asal Inggris tersebut tidak bisa hidup tanpa bantuan ‘magis’. Saking percayanya pada ramalan, Samantha tidak akan keluar rumah sebelum membaca peruntungan harian zodiaknya.” (www.cnnindonesia.com). Beberapa orang menyebutkan penggunaan teori zodiak sebatas hiburan semata, tetapi apabila dilakukan secara berkelanjutan akan menjadi kebiasaan dan berpengaruh terhadap pola pikir. Teori zodiak mengatakan bahwa seseorang dengan zodiak tertentu merupakan seorang yang pemarah, akan tetapi ada suatu alasan yang menjadikan seseorang dari yang semula penyabar menjadi pemarah seperti tekanan lingkungan. Contoh lain adalah ketika seseorang sedang ditimpa musibah dan ramalan zodiak mengatakan bahwa minggu ini bukan hari yang beruntung bagi beberapa zodiak, orang-orang seketika memiliki anggapan bahwa teori ramalan tersebut benar dan langsung menyangkut pautkan segala kejadian yang sedang terjadi dengan teori zodiak tersebut. Sebaliknya, ramalan zodiak yang muncul pada media sosial mengatakan bahwa seseorang akan datang kepadamu dan akan ada hal baik yang menunggu, di satu sisi kita sedang menyukai seseorang otomatis akan menambah kepercayaan diri kita dan mengkaitkan kebenaran teori zodiak tersebut dengan apa yang kita alami. Padahal, dibalik itu terdapat teori mengenai pola pikir atau mindset dimana kepercayaan (belief) atau cara berpikir mempengaruhi perilaku dan sikap seseorang, yang akhirnya akan menentukan level keberhasilan hidupnya (Putra, 2020). S. Dweck (2007:21), mengatakan bahwa “Pandangan yang orang adopsi untuk dirinya sangat mempengaruhi cara orang tersebut mengarahkan kehidupan”, artinya kepercayaan atau keyakinan seseorang memiliki kekuatan yang dapat mengubah pikiran, kesadaran, perasaan, sikap, dan lain-lain yang pada akhirnya membentuk kehidupannya saat ini. Jadi, apa yang sebenarnya terjadi akibat apa yang memang sedang kamu pikirkan saat itu sehingga secara tidak sadar sebenarnya banyak kejadian yang terjadi, namun karena pola pikir kamu mempercayai teori zodiak yang sedang dibaca maka kejadian yang berhubungan secara otomatis akan ter-highlight.

Referensi :

Azmi, N., 2023. Hello Sehat. [Online]
Available at: https://hellosehat.com/mental/mental-lainnya/kepribadian-seseorang-menurut-zodiak/
[Accessed Sunday Mei 2024].

Rahman, R., 2023. Gentanala. [Online]
Available at: https://gentanala.com/article/lifestyle/cek-karakter-zodiak-elemen-api-kira-kira-kamu-cocok-dengan-elemen-apa/
[Accessed Minggu Mei 2024].

Putra, B. P., 2020. STUDI EFEK RAMALAN ZODIAK TERHADAP POLA PIKIR SISWI SMP NEGERI 6 BOLANO LAMBUNU. KINESIK, Volume 7, p. 3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun