Mohon tunggu...
Amanah Takaful
Amanah Takaful Mohon Tunggu... Wiraswasta - Organisasi Nirlaba

Lembaga resmi pengelola dana ZISWAF SK UPZ BAZNAS NO 74 TH 2022 / SK NAZHIR BWI No 3.3.00328 TH 2022 Jl. Belimbing, Jagakarsa - Jaksel, Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

AmanahCard beri Bantuan untuk Guru Ngaji

13 Desember 2024   14:45 Diperbarui: 13 Desember 2024   14:45 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Serah terima manfaat AmanahCard untuk Guru Ngaji (eksklusive)

Manfaat Besar Program Amanahcard: Menjadi Solusi Bagi Mereka yang Membutuhkan

Program Amanahcard yang diusung oleh Amanah Takaful memberikan manfaat luar biasa, tidak hanya sebagai bentuk kepedulian, tetapi juga sebagai solusi nyata bagi masyarakat yang membutuhkan. Salah satu contoh nyata adalah bantuan yang diberikan kepada Ibu Afiah, seorang guru ngaji berusia 64 tahun yang baru-baru ini menerima santunan rawat inap setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Santunan ini memungkinkan beliau untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari selama masa pemulihan, tanpa harus khawatir akan beban finansial yang dapat memperburuk kondisi kesehatannya.

Keberadaan program Amanahcard memberikan harapan bagi banyak individu yang membutuhkan dukungan finansial, terutama dalam situasi darurat. Bagi mereka yang tidak memiliki akses mudah terhadap asuransi kesehatan atau tidak mampu membayar biaya rumah sakit, program ini menjadi penyelamat. Sebagaimana diketahui, sektor kesehatan seringkali menjadi beban berat bagi sebagian besar keluarga di Indonesia, terutama mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi. Program ini menjawab tantangan tersebut dengan memberikan bantuan langsung yang bisa dipakai untuk biaya perawatan medis.

Bagi para penerima manfaat seperti Ibu Afiah, santunan rawat inap dari Amanahcard tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga membawa kedamaian dan rasa aman. Seperti yang diungkapkan oleh Ibu Afiah, santunan tersebut sangat membantunya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama di masa pemulihan setelah sakit. "Alhamdulillah, saya ucapkan terima kasih kepada Amanah Takaful, setelah sempat dirawat selama 6 hari, kini ada bantuan santunan yang bisa saya manfaatkan untuk keperluan hidup sehari-hari," ujarnya dengan penuh rasa syukur.

Lebih jauh lagi, program Amanahcard memperlihatkan bagaimana lembaga filantropi seperti Amanah Takaful berperan dalam memperkuat solidaritas sosial di masyarakat. Dengan adanya program ini, banyak pihak yang terlibat dalam kebaikan, baik itu dari donatur, relawan, maupun lembaga yang menyelenggarakan. Ini adalah bentuk kolaborasi yang menguntungkan banyak pihak dan membawa dampak positif bagi kehidupan mereka yang membutuhkan. Dalam jangka panjang, program ini diharapkan dapat mengurangi beban sosial yang dihadapi masyarakat, sekaligus meningkatkan kualitas hidup mereka yang kurang mampu.

Mari kita ambil contoh Ibu Afiah dan banyak penerima manfaat lainnya yang telah merasakan langsung manfaat dari program Amanahcard ini. Melalui dukungan dan partisipasi kita semua, program seperti ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak yang lebih luas. Di sisi lain, kita juga diingatkan untuk selalu bersyukur atas setiap nikmat yang kita terima dan berusaha berbagi kepada mereka yang lebih membutuhkan.

Program Amanahcard adalah salah satu bukti nyata bahwa dengan kepedulian dan kerja sama, kita bisa menciptakan perubahan yang signifikan bagi masyarakat yang membutuhkan. Sebuah langkah kecil yang mampu memberikan banyak manfaat bagi mereka yang terpinggirkan dan membutuhkan pertolongan. Mari terus mendukung program-program seperti ini dan berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan peduli.

https://peduliberbagi.id/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun