Bantu Lawan Stunting dengan Kolaborasi Kemanusiaan

Indonesia berada pada peringkat kelima di kawasan Asia Tenggara dan kedua tertinggi di dunia dalam persoalan stunting. Hal ini terungkap melalui data Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) yang menunjukkan prevalensi balita stunting pada tahun 2018 mencapai 30,8 persen, mengindikasikan bahwa satu dari tiga balita mengalami stunting.

Kementerian Kesehatan telah mengumumkan hasil survei status gizi di Indonesia (SSGI) pada rapat kerja Nasional BKKBN pada Rabu (25/1). Prevalensi stunting di Indonesia menurun dari 24,4% di tahun 2021 menjadi 21,6% di tahun 2022.

Meskipun angkanya telah mengalami penurunan, nyatanya masih ada masyarakat yang terdampak stunting. Berangkat pada situasi ini, Amanah Takaful bekerjasama dengan BSMI dan Sedekah Nusantara dalam kolaborasi kebaikan, mengadakan acara pelayanan kesehatan serta sarapan bergizi gratis.  Acara ini diadakan pada Ahad, 6 Agustus 2023, di Kp. Bengkok, Ds. Tunggaljaya, Kec. Sumur, Kab. Pandeglang. Kolaborasi ini tak hanya membawa kebahagiaan, namun juga manfaat yang melimpah bagi 400 warga Ds. Tunggaljaya.

Kolaborasi kebaikan antara Amanah Takaful dengan BSMI dan Sedekah Nusantara bukanlah sekadar kegiatan sosial biasa. Ia membawa pesan kebersamaan yang erat di dalamnya. Masyarakat Ds. Tunggaljaya merasakan dukungan yang nyata, melalui pelayanan kesehatan dan perhatian terhadap nutrisi, mengingatkan kita akan potensi kekuatan aksi sosial yang sederhana namun membawa dampak besar.

Semoga tulisan ini menginspirasi masyarakat Indonesia untuk lebih memperdulikan sesama.