Mohon tunggu...
amal spiderete
amal spiderete Mohon Tunggu... Administrasi - seorang inisiator Planet kenthir , buat seru seruan ajah

just sharing bukan jus jambu

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Jokowi: "Kaporli Segera Proses Ahok!"

1 November 2016   16:07 Diperbarui: 1 November 2016   16:23 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aksi Demo besar besaran di Jakarta dan di Kota Besar Indonesia yang akan berlangsung tanggal 4 November nanti akibat ulah Ucapan Ahok yang menistakan agama Islam membuat Jokowi bergerak cepat agar mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Rumor yang selama ini Ahok dilindungi Jokowi , menurut informasi dari berita online yang beredar ternyata Jokowi tidak melindungi ahok, Hari ini Jokowi Presiden RI  memanggil 30 ulama dari MUI, Nahdlatul Ulama (NU), dan Muhammadiyah ke Istana Kepresidenan. Jokowi meminta nasihat dan masukan untuk mengantisipasi terjadi suasana yang tidak diinginkan atau rusuh,

Dalam pertemuan itu Ketua MUI mengatakan Jokowi menyatakan tidak akan mengintervensi proses hukum atas dugaan penistaan agama itu. "Dan kami sepakat dengan Presiden karena isu ucapan di Kepulauan Seribu itu sudah tidak proporsional lagi, di luar konteks, dan menimbulkan hiruk-pikuk yang mengganggu. Hal itu perlu diproses hukum secara terhormat dan proporsional," tutur Ma'ruf. (detik.com)

Semoga Saja KAPOLRI segera Proses Hukum Ahok dan Segera memprosesnya lebih cepat,karena sangat disayangkan Institusi POLRI didatengi oleh Ahok bukan di panggil secara resmi.

Menurut Perdata dengan meminta maaf sudah selesai tapi secara pidana  masih diproses.

Umat Islam hanya butuh kepastian hukum di negeri ini, bahwa dinegeri ini tidak ada yang super power meski ahok dikabarkan dibelakang ahok dilindungi kekuatan negara ini (bukan TNI POLRI)

Jadi segeralah KAPOLRI , Perintah Presiden sudah jalan...

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun